Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang alias OSO mengungkapkan kedekatan hubungannya dengan Nusa Tenggara Timur ( NTT ).
OSO menyampaikan hal ini saat memberi sambutan dalam Rapat Kerja Daerah atau Rakerda Hanura NTT yang berlangsung di Hotel Harper Kupang, Sabtu 10 Juni 2023. Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi turut hadir dalam acara tersebut.
OSO mengatakan, ia datang ke NTT seperti bernostalgia. Ketika tiba di Kota Kupang, Sabtu siang, sepanjang jalan hingga Hotel Harper, terlihat berbeda. Ia menyebut ada darah juang.
Menurut OSO, Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi merupakan sahabat lamanya. Bahkan pertemanan sewaktu dari Kalimantan ke Jakarta untuk merantau, paling banyak bergaul dengan orang NTT.
Ia juga menyebut DPD Hanura NTT yang menyokong dirinya untuk menduduki jabatan Ketua Umum Hanura.
OSO melanjutkan bahwa tagline Hanura adalaha keberpihakan pada daerah. Baginya, daerah harus makmur dalam kerangka membangun bangsa.
OSO menilai hingga kini kemakmuran belum terwujud. "Apa sekarang kita sudah makmur? Apakah sekarang kita sudah makmur? Belum," kata OSO ketika membuka Rakerda Hanura NTT.
Berkaca dari belum adanya kemakmuran itu, perjuangan mewujudkannya harus terus dilakukan. Baginya kemakmuran itu tumbuh dari hati dan nurani semua kader dan simpatisan Hanura.
OSO juga menilai kader Hanura di NTT sungguh berbeda dengan daerah lain. Menurut dia, NTT punya toleransi yang sangat baik.
Sejalan dengan mewujudkan kemerdekaan bangsa ini juga mengenyampingkan semua kepentingan pribadi dan tanpa perbedaan. Semua bersatu untuk satu tujuan, yakni kemerdekaan Indonesia.
NTT menurut OSO, semakin terkenal dengan sektor pariwisatanya terlebih ketika Labuan Bajo menjadi tuan rumah KTT ASEAN Summit.
Selain itu, NTT juga memiliki lima kader Hanura yang kini menjadi anggota DPRD Provinsi NTT.
Bagi OSO, lima kader Hanura itu bukan main-main. Kelimanya bisa mempengaruhi, dengan menawarkan gagasan pembangunan yang kuat.
OSO menawarkan sejumlah hal yang perlu diperhatikan dalam Rakerda Hanura NTT kali ini. Konsolidasi sumberdaya yang ada, agar perlu diperkuat komunikasi.