Baca tanpa iklan
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Charles Abar
POS-KUPANG.COM, RUTENG - Pemerintah Kabupaten Manggarai mulai menata untuk memaksimalkan pemanfaatan Pasar Puni Ruteng, salah satu aset Pemkab Manggarai yang peruntukannya belum dimaksimalkan selama ini. Penataan itu mulai dari tempat parkir sampai pemanfaatan beberapa los dan lapak yang selama ini tidak dimanfaatkan dengan maksimal.
Hal itu disampaikan Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Manggarai Fansi Aldus Jahang, saat mengecek kondisi pasar ini bersama Bupati Manggarai Hery Nabit, pada Rabu 26 April 2023.
Lebih lanjut Sekda Fansi mengatakan, Pemkab Manggarai akan mengerahkan sumber daya agar pasar Puni menjadi opsi lain demi mengurai keberadaan pasar Inpres Ruteng yang kian semberawut.
"Pemerintah daerah punya keinginan agar aset ini harus sudah dimanfaatkan secara maksimal. Apapun caranya harus dimanfaatkan secara maksimal. Aset-aset ini menjadi tugas pemerintah untuk segera dimanfaatkan,"ungkap Sekda Fansi.
Baca juga: Paskah 2023 di Kota Ruteng Kabupaten Manggarai, Romo Gabriel Harim: Jadilah Pemenang
Pemanfaatan aset ini, lanjut Sekda Fansi, untuk mengatasi kesemberawutan Pasar Inres Ruteng. Pemkab Manggarai berencana memindahkan beberapa segmen pedagang di pasar Inpres Ruteng ke pasar Puni.
"Kita liat dengan situasi pasar Inpres Ruteng saat ini dengan sangat semberawut, kepadatan, arus lalulintas yang macet, dan sudah numpuk, sementara kita masih ada aset lain, apa salahnya ini kita manfaatkan, dalam rangka peningkatan pelayana pemerintah kepada masyarakat," pungkas Sekda Fansi.
Lebih lanjut Ia mengatakan, dalam rangka peningkatan pelayanan kepada masyarakat itu, pemerintah menyediakan 198 lapak dan ada 35 Kios yang harus digunakan.
Baca juga: Romo Vikep Ruteng Gerardus Janur Pimpin Ibadat Lamentasi dan Jalan Salib di Ruteng
"Nanti kita atur, katakakan ikan, katakan sayur, daging, kita coba manfaatkan disini, sehingga akan terurai situasi Pasar Inpres Ruteng kalau ini sudah dimanfaatkan," ungkapnya
Pemerintah juga meminta kerja sama dari masyarakat terutama pedagang yang ada di pasar Inpres untuk mendukung upaya pemerintah saat nanti direlokasi ke pasar Puni.
Turut hadir pada kesempatan itu, Asisten III Yosep Mantara, Kadis PUPR Kabupaten Manggarai Lambertus Paput, Camat Langke Rembong Emiliano Ndahur dan Kaban Pendapatan Charles Rihi. (Cr2)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lain di GOOGLE NEWS