POS-KUPANG.COM - Penetapan 1 Ramadhan 1444 H menjadi ramai dicari menjelang Bulan Puasa Ramadhan.
Sesuai penanggalan masehi Bulan Ramadhan 1444 Hijriah kurang lebih tinggal 44 hari lagi.
Penetapan Jadwal Puasa Ramadhan 2023 ini memiliki metode yang berbeda-beda, namun pihak Muhammadiyah telah menetapkan 1 Ramadhan 1444 H jatuh pada 23 Maret 2023.
Jika berdasarkan penjadwalan pada kalender masehi 2023 bulan awal Puasa Ramadhan 2023 jatuh pada 22 Maret 2023.
Maka berdasarkan tanggal diatas jika dihitung mulai 7 Februari maka Puasa Ramadhan tinggal 44 hari lagi.
Baca juga: Puasa Ramadhan 2023 Makin Dekat, Simak Jadwal Puasa Ramadhan Versi Muhammadiyah, NU & Pemerintah
Hal tersebut berdasarkan prakiraan jadwal hari libur nasional dan cuti bersama menurut kalender Masehi untuk Hari Raya idul Fitri 2023 yaitu hari libur nasional jatuh pada Sabtu dan Minggu yaitu 22-23 April 2023.
Sementara cuti bersama jatuh pada Jumat, Senin, Selasa, Rabu yaitu 21, 24, 25, 26 April 2023.
Namun terdapat beberapa metode penetapan awal jatuhnya Puasa Ramadhan 2023.
Di Indonesia terdapat dua organisasi umat Islam yang termasuk organisasi Islam terbesar yang memiliki metode berbeda dalam penjadwalan awal Ramadhan 2023.
Diantaranya Muhammadiyah dan Nahdatul Ulama (NU) atau Pemerintah.
Baca juga: Ramadhan 2023, Simak Doa Menyambut Bulan Suci Ramadhan dan Cara Tentukan Awal Ramadhan
Panetapan awal Ramadhan 2023 kedua organisasi tersebut hanya berbeda satu hari.
Biasanya organisasi Muhammadiyah lebih dulu melaksanakan Puasa Ramadhan 2023.
Sehari setelahnya, organisasi NU melaksanakan ibadah Puasa Ramadhan.
Hal tersebut juga berlaku pada penetapan 1 Syawal 1444 H.
Yaitu penetapan Hari Raya Idul Fitri 1444 H atau 2023 M.
Baca juga: Twibbon Ramadhan 2023, Beragam Twibbon Menarik Yang Bisa Dipakai Di Medsos
Berikut prakiraan selengkapnya penetapan bulan Suci Ramadhan 1444 H.
Jadwal Puasa Ramadhan 2023 NU dan Pemerintah
Melansir dari Tribunnews.com, sementara untuk Jadwal Puasa Ramadhan 2023 dari Nahdlatul Ulama (NU) dan pemerintah dalam hal ini Kementerian Agama (Kemenag) belum diketahui.
Sebab dalam menetapkan awal Puasa Ramadhan antara PP Muhammadiyah, NU, dan Kemenag, menggunakan metode yang berbeda.
Muhammadiyah memakai metode Hisab hijab wujud al-hilal dalam penentuan awal Puasa Ramadhan.
Yaitu metode menetapkan awal bulan baru yang menegaskan, bulan Qamariah baru dimulai apabila telah terpenuhinya tiga parameter.
Baca juga: Kapan Puasa Ramadhan 2023? Berikut Jadwal Puasa Ramadhan 2023 dari Pemerintah dan PP Muhammadiyah
Tiga parameter ini adalah telah terjadi konjungsi atau ijtimak; ijtimak terjadi sebelum matahari terbenam dan pada saat matahari terbenam bulan berada di atas ufuk.
Dengan metode hisab, awal dan akhir Ramadhan menurut Muhammadiyah telah diketahui hingga tahun 2067.
Sementara NU menentukan awal puasa Ramadan melalui pelaksanaan rukyatul hilal yang dilakukan di sejumlah titik pengamatan.
Hal ini sama seperti Kemenag yang menentukan awal Ramadan dengan pengamatan hilal di seluruh wilayah Indonesia.
Kemudian, Kemenag mengadakan sidang isbat setelah pengamatan hilal atau bulan baru tersebut.
Baca juga: Sambut Ramadhan 2023, Jangan Lewatkan Tradisi Ziarah Kubur, Berikut Doa Ziarah Kubur Beserta Artinya
Biasanya, sidang isbat akan diawali dengan seminar posisi hilal awal Ramadan oleh Tim Falakiyah Kemenag.
Kemudian dilanjutkan dengan melaporkan hasil hisab dan pantauan rukyatul hilal oleh tim Kemenag di seluruh Indonesia.
Dari hasil tersebut, Kemenag bersama sejumlah pihak akan memutuskan kapan awal Ramadhan 1444 H atau 2023 dimulai.
Dengan demikian, patut dinanti pengumuman selanjutnya dari pemerintah dan NU terkait kapan 1 Ramadhan 1444 H atau 2023.
Apakah sama seperti PP Muhammadiyah atau berbeda seperti tahun lalu.
Baca juga: Jelang Ramadhan 2023, Berikut Bacaan Niat Puasa Ramadhan dan Doa Buka Puasa Ramadhan
Jadwal Puasa Ramadhan 2023 Muhammadiyah
Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah yang telah menetapkan Jadwal Puasa Ramadan 2023.
Menurut PP Muhammadiyah, 1 Ramadan 1444 H jatuh pada Kamis, 23 Maret 2023.
Merujuk pada keputusan PP Muhammadiyah, bulan puasa kurang 50 hari lagi bila dihitung mundur dari Senin (6/2/2023) hari ini.
Keputusan PP Muhammadiyah tentang awal puasa Ramadan 2023 berdasarkan hasil hisab Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah.
Baca juga: Sebelum Ramadhan 2023, Segeralah Bayar Hutang Puasa, Berikut Niat Puasa Qadha Ramadhan
Dalam surat edaran tersebut, ijtimak jelang Ramadan 2023 belum terjadi pada Selasa, 21 Maret 2023 atau bertepatan dengan 29 Syakban 1444 H.
Ijtimak terjadi pada esok hari, yaitu Rabu, 22 Maret 2023 atau 30 Syakban 1444 H pukul 00.25.41 WIB.
"Tinggi bulan pada saat Matahari terbenam di Yogyakarta arta (f = -07° 48¢ LS dan l = 110° 21¢ BT) = +07° 57¢ 17⊃2; (hilal sudah wujud)."
"Di seluruh wilayah Indonesia pada saat Matahari terbenam, bulan berada di atas ufuk," tulis keterangan dalam surat tersebut.
Umur bulan Syakban 1444 H pun digenapkan menjadi 30 hari sehingga 1 Ramadan 1444 H jatuh pada Kamis, 23 Maret 2023.
Dengan demikian, warga Muhammadiyah akan melaksanakan shalat tarawih perdana pada Rabu, 22 Maret 2023 malam.
Lantas mengawali puasa Ramadhan 2022 dan bersantap sahur pada Kamis, 23 Maret 2022.
Selain menetapkan 1 Ramadan 1444 H, satu di antara organisasi Islam tersebut juga sudah menetapkan kapan 1 Syawal 1444 H yang merupakan Hari Raya Idul Fitri alias Lebaran 2023.
Menurut PP Muhammadiyah, 1 Syawal 1444 H jatuh pada Jumat, 21 April 2023.
Sebab, ijtimak jelang Syawal 1444 H terjadi pada Kamis, 20 April 2023, pukul 11.15.06 WIB.
"Tinggi Bulan Pada saat Matahari terbenam di Yogyakarta arta (f = -07° 48¢ LS dan l = 110° 21¢ BT) = +01° 47¢ 58⊃2; (hilal sudah wujud)."
"Di seluruh wilayah Indonesia pada saat Matahari terbenam Bulan berada di atas ufuk," mengutip keterangan dalam surat tersebut.
Sehingga warga Muhammadiyah akan melaksanakan takbiran pada Kamis, 20 April 2023.
Sementara keesokan harinya, Jumat, 21 April 2023 pagi hari, salat Id digelar. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribungayo.com dengan judul Puasa Ramadhan 2023 Tinggal 44 Hari Lagi, Berikut Prakiraannya
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS