Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi
POS-KUPANG.COM, KUPANG -Pemerintah Kota atau Pemkot Kupang dan PT. Panah Perak Megasarana melakukan penandatanganan kerja sama untuk pembangunan jaringan air bersih.
Penandatanganan Kesepakatan Bersama (KB) antara PT. Panah Perak Megasarana dan Pemerintah Kota Kupang terkait dengan Pembangunan Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) dan Infrastruktur Pipanisasi di Kota Kupang.
Penandatanganan KB berlangsung di Aula Rumah Jabatan Wali Kota Kupang, Rabu 11 Januari 2023, oleh Penjabat Wali Kota, George Hadjoh dan Ketua HIPMI Kota Kupang, Yusak Benu, selaku pihak pelaksana.
Baca juga: DPRD Kota Kupang Minta Armada Pengangkut Sampah Segera Perbaiki
Yusak Benu menjelaskan pihaknya hadir, ingin menjadi berkat bagi Kota ini. Ia mengaku kehadiran pembangunan itu digerakkan oleh HIPMI dan KADIN, sebagai bentuk tanggungjawab pembangunan di Kota Kupang.
"Sesuai arahan dari bapak gubernur NTT bahwa investasi harus hadir tepat sesuai dengan kebutuhan yang ada di Kota Kupang," jelasnya.
Hasil pertimbangan, sebut dia, pihaknya melihat sumber penyediaan air bersih menjadi salah satu masalah yang terjadi di Kota Kupang.
Selain menyuplai air bersih ke masyarakat tiap saat, jaringan air ini juga akan dibuat dalam bentuk kemasan, yang juga sebagai brand Kota Kupang.
Ada juga perusahaan akan menyediakan pipa bagi pengembangan jaringan. Yusak menegaskan pembangunan ini murni tidak menggunakan sumber keuangan dari pemerintah.
Baca juga: Jalin Keakraban, KWK Kota Kupang Gelar Outdoor di Pantai Wisata Lasiana
"Kami swasta murni dan semua pembangunan setelah 25 tahun kami akan menyelenggarakan aset itu ke pemerintah," sebutnya.
Yusak menyebut pihaknya juga menyediakan berbagai teknologi canggih. Ia mengaku pembangunan ini sedang dikerjakan dari penyiapan lahan hingga perizinan.
Dia menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemkot Kupang karena membantu percepatan Kesepakatan Bersama, untuk mendukung pembangunan ini.
Setelah dilakukan kesepakatan ini, menurut dia akan dilaksanakan pengerjaan fisik, untuk selanjutnya usaha itu direncanakan beroperasi mulai tahun ini. Pihaknya menargetkan penyediaan air bersih sebesar 400 liter perdetik.
Namun, untuk operasi awal direncanakan 100-200 liter air per detik bisa disalurkan. Selain menyalurkan ke masyarakat, perusahaan ini juga akan menjual ke industri, Pemerintah dan bagian lain.
Ia mengklaim bahwa suplai air bersih ini bisa mencapai ke daerah Kabupaten Malaka atau daerah-daerah yang berada di Pulau Timor. Untuk pembangunan itu, nilai investasi yang dikeluarkan hampir Rp 1 triliun yang dikerjakan PT Panah Perah Megasarana berkolaborasi dengan PT. Kupang Tirta.
Baca juga: Pemilu 2024, KPU Kota Kupang Lakukan Pengecekan Data Calon DPD RI