Sedangkan di Dinas Sosial NTT, Yosef Rasi selaku Kepala Dinas menyebut pihaknya mendapat anggaran sebesar 67 miliar. Besaran itu bersumber dari APBD.
Dia mengaku, dinas sosial tahun ini ingin menyelenggarakan program besar yakni pemberdayaan masyarakat berkelanjutan. Kegiatan berupa usaha kecil itu diharapkan bisa menjadi penyambu ekonomi.
Yosef mengaku, pesan Gubenur Viktor Bungtilu Laiskodat tentang kerja kolaboratif, diterjemahkan oleh pihaknya dengan melakukan sejumlah inovasi. Pengembangan lahan kosong milk dinas untuk program TJPS, sejauh ini terus dilakukan.
Selain itu, dinsos juga menggandeng sejumlah yayasan yang ada di dalam negeri maupun luar negeri untuk membantu perbaikan pada sejumlah infrastruktur bangunan seperti panti asuhan yang ada.
Sejauh ini telah ada beberapa yayasan yang menyatakan kesiapannya membantu dinsos untuk rehabilitasi infrastruktur bangunan. Adapun dinsos juga harus menyiapkan diri untuk membantu instansi lain seperti BPBD dalam hal penanggulangan bencana alam di NTT. (Fan)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya GOOGLE NEWS