Cuaca Ekstrem

Jembatan Kapsali Manubelon Jebol, Arus Lalu Lintas Amfoang Kupang Putus Total

Editor: Alfons Nedabang
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jembatan Kapsali di Desa Manubelon, Kecamatan Amfoang Barat Daya, Kabupaten Kupang, jebol di bagian oprit, Sabtu 24 Desember 2022 malam.

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Tapehen

POS-KUPANG.COM, OELAMASI - Jembatan Kapsali di Desa Manubelon, Kecamatan Amfoang Barat Daya, Kabupaten Kupang jebol, Sabtu 24 Desember 2022 malam.

Kerusakan terjadi pada bagian oprit Jembatan Kapsali. Material tergerus dan dibawa banjir sungai Kapsali akibat hujan yang mengguyur wilayah tersebut, menyisakan lubang besar.

Arus lalulintas putus total, kendaraan tidak bisa melintas. Sementara warga hanya bisa berjalan kaki meniti papan selebar 50 centimeter, dengan eksra hati-hati.

Camat Amfoang Barat Daya Yesua To mengatakan, penyebab jebolnya jembatan karena luapan banjir sungai Kapsali.

"Jembatan selama ini baik-baik saja, namun karena luapan air terlalu tinggi sehingga akibatnya putus. Perkiraran kedalaman dan panjanya 10 meter," ujar Yesua To, Minggu 25 Desember 2022.

Ia mengatakan, hujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah Amfoang Barat Daya sejak Sabtu malam.

Baca juga: Cuaca NTT Hari Ini, Sungai Bonpo Meluap, Rumah Warga Amfoang Kabupaten Kupang Terendam Banjir

Baca juga: Update Cuaca NTT Hari Ini, BMKG: Waspada Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang

Menurutnya, lalulintas kendaraan dan mobilitas warga dari Kupang menuju Amfoang Barat Daya, Amfoang Barat Laut, dan Amfoang Utara berhenti total.

"Sudah putus begini, warga sangat kesulitan apalagi yang dari Kota Kupang ke wilayah Amfoang bagian pesisir umumnya karena ini salah satu jembatan penghubung utama," ujarnya.

Yesua To mengimbau warga agar waspada karena intensitas hujan yang tinggi dengan mengakibatkan bencana alam tak terduga.

Selain itu, pihaknya sudah melaporkan kondisi Jembatan Kapsali jepol kepada ke dinas terkait.

"Warga dari tadi saya sudah sampaikan lewat grub untuk para kepala desa agar memantau keadaan akibat intensitas hujan yang tinggi dan dilaporkan setiap kondisi bila dibutuhkan untuk penanganan apabila ada warga yang terdampak banjir supaya manusia dan barang-barang bisa diungsikan ke keluarga di lokasi yang aman. Saya juga sudah sampaikan melalui grup kecamatan dan OPD terkait," katanya.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kupang Semmy Tinenti membenarkan Jembatan Kapsali jebol. Ia meminta masyarakat selalu waspada lokasi-lokasi yang rawan bencana sehingga bisa meminimalisir korban. (ary)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

 

Berita Terkini