Kita hendaklah hidup dengan tidak bersungut-sungut dan tidak saling mempersalahkan, untuk tidak sampai terjadi permusuhan yang bisa saja melahirkan konflik dalam hidup bersama kita yang ditandai dengan beragam perbedaan.
Sekaranglah waktunya untuk kita kaum beriman bersabar di hadapan Tuhan. Dan dengan hati yang teguh kita percaya bahwa kedatangan Tuhan yang menyelamatkan itu akan tiba dalam kehidupan kita.
"Pergilah, dan katakanlah kepada Yohanes apa yang kamu dengar dan kamu lihat; "orang buta melihat, orang lumpuh berjalan, orang kusta sembuh, orang tuli mendengar, orang mati dibangkitkan dan kepada orang miskin diberitakan kabar baik."
"Dan berbahagialah orang yang tidak menolak Aku."
Baca juga: Renungan Harian Katolik Jumat 9 Desember 2022, Perbuatan dan Komitmen Rohani
Di sinilah sumber dan pusat penghayatan iman kita. Bahwa setiap orang yang hidupnya menyatu dengan Tuhan dan menggunakan akal budi untuk melayani iman, maka hidupnya akan ditandai dengan kasih, damai dan sukacita.
Teks Lengkap Bacaan Minggu 11 Desember 2022
Bacaan Pertama: Yesaya 35:1-6a.10
"Tuhan sendiri datang menyelamatkan kamu."
Bacaan dari Kitab Yesaya:
Padang gurun dan padang kering akan bergirang, padang belantara akan bersorak-sorai dan berbunga.
Seperti bunga mawar ia akan berbunga lebat, akan bersorak-sorak, ya bersorak-sorak dan bersorak-sorai!
Kemuliaan Libanon, semarak Karmel dan Saron, akan diberikan kepadanya.
Orang akan melihat kemuliaan Tuhan, semarak Allah kita.
Kuatkanlah tangan yang lemah lesu, dan teguhkanlah lutut yang goyah.
Katakanlah kepada orang-orang yang tawar hati, “Kuatkanlah hatimu, janganlah takut! Lihatlah, Allahmu akan datang dengan membawa pembalasan dan ganjaran. Ia sendiri datang menyelamatkan kamu!”