Pilpres 2024

AHY Berpeluang Dampingi Anies Baswedan Tapi Rentan Tergusur Jika Andika Perkasa Menguat

Editor: Frans Krowin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ANTARA AHY dan ANDIKA PERKASA - Pengamat Politik dari UIN, Adi Prayitno menyebutkan, AHY lebih berpeluang sebagai calon wakil presiden mendampingi Anies Baswedan pada Pilpres 2024 mendatang. Akan tetapi, jika sosok Jenderal Andika Perkasa menguat, maka posisi AHY akan rentan tergusur.

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh sebelumnya mengumumkan langsung dukungan partainya terhadap Anies Baswedan untuk maju dalam Pilpres 2024.

Nama Anies Baswedan sebelumnya masuk dalam penjaringan Capres dalam Rakernas Partai NasDem pada Juni 2022 lalu bersama Ganjar Pranowo dan Jenderal Andika Perkasa.

Anies Baswedan saat itu diusulkan 32 DPW NasDem dan diumumkan Surya Paloh masuk bursa Capres dari Partai NasDem.

Berselang kurang dari tiga bulan, Surya Paloh pun mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai bakal Capres 2024 dari Partai NasDem.

"Inilah mengapa akhirnya NasDem memilih sosok Anies Baswedan. Kami mempunyai keyakinan-keyakinan, pikiran-pikiran dalam perspektif baik secara makro maupun mikro, sejalan dengan apa yang kami yakini," kata Surya Paloh di NasDem Tower, Jakarta, Senin Senin 3 Oktober 2022.

Baca juga: Adi Prayitno Baca Kecemasan Demokrat: Kalau Anies Dijegal, Maka AHY Tak Bisa Berkutik

Surya Paloh meyakini Indonesia menjadi negara yang bermartabat jika Anies Baswedan terpilih menjadi Presiden RI.

"Kami ingin menitipkan perjalanan bangsa ini ke depan bangsa ke depan, insya Allah jika saudara Anies Rasyid Baswedan terpilih jadi presiden nanti, pimpinlah bangsa ini jadi bangsa yang lebih bermartabat, bangsa yang mampu membentuk karakter daripada bangsa ini sejatinya," ujarnya.

Surya Paloh mengungkapkan pembangunan bangsa Indonesia tidak hanya dilakukan melalui aspek fisik semata melainkan pembangunan karakter.

"Itu diperlukan dan akan kita perlukan yang tidak kalah lagi diperlukan adalah nation and character building membangun karakter bangsa," ungkapnya.

Anies Baswedan diberi otoritas tentukan Cawapres

Bukan hanya dideklarasikan menjadi Capres 2024, Anies Baswedan pun diberi keleluasaan oleh Surya Paloh untuk menentukan pendampingan sebagai Cawapres.

"Soal cawapres kalau NasDem ya udah kasih otoritas sama Bung Anies. Bagaimana kita tiba-tiba pilih cawapres yang enggak cocok sama dia. Itu namanya cari penyakit," kata Surya Paloh.

Surya Paloh menuturkan hal itu guna menghindari disharmonis antara Capres dan Cawapres yang diusung nantinya.

"Ketika yakin pilih capres kita harus yakin pilih kesempatan ke dia untuk pilih Cawapres," ujarnya.

Menyikapi deklarasi yang dilakukan Partai NasDem, Anies Baswedan mengatakan pihaknya menerima amanah yang diberikan untuk maju dalam Pilpres mendatang.

Halaman
123

Berita Terkini