Hal itu mengingat kepolisian sudah membaca postingan keluarga tentang hilangnya Sebastian Bokol sejak tanggal 2 lukul 1.18 dini hari hingga saat ini.
Namun demikian, Lambertus Loghe Ende meminta pihak Polda NTT dapat memfasilitasi perjalanan mama Maria dan Bapa Bertolomeus dari SBD ke Kupang dan sebaliknya untuk pengambilan DNA. Harapan kepolisian dapat mengusut kasus ini hingga tuntas sehingga semua menjadi terang benderang.
Bapa Bertolomeus dan Mama Maria sangat berharap anaknya dapat kembali berkumpul bersama keluarga.
Namun bila Tuhan berkendak lain, sebagai hamba Tuhan, siap menerimanya.
Namun demikian, keduanya meminta kepolisian harus mengungkap tuntas kasus itu dengan memproses para pelaku sesuai hukum yang berlaku demi memberi rasa keadilan bagi keluarga. (*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS