Perang Rusia Ukraina

Vladimir Putin Bersumpah Bersihkan Rusia dari 'Sampah dan Pengkhianat', Tak Peduli Kritik dan Sanksi

Editor: Adiana Ahmad
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Rusia Vladimir Putin - Vladimir Putin Bersumpah Bersihkan Rusia dari 'Sampah dan Pengkhianat', Tak Peduli Kritik dan Sanksi

Aksi semacam ini jarang terjadi di Rusia.

Dalam aksinya, Marina Ovsyannikova mengangkat sebuah poster dengan tulisan "Mereka berbohong kepada Anda".

Ovsyannikova sempat diberi sanksi, namun Ketua Majelis Rendah Parlemen Rusia menyebutnya sebagai pengkhianat dan meminta agar dijatuhi hukuman berat.

Masyarakat Rusia menilai rentetan sanksi dari Barat perlahan melumpuhkan dan mengisolasi negara.

Rumah-rumah dan karier ditinggalkan untuk mencari perlindungan di negara tetangga, seperti Kirgistan, Georgia, Armenia, Turki, dan Israel.

Di sisi lain, Rusia menegaskan bahwa serangannya di Ukraina merupakan operasi militer khusus untuk melindungi dua wilayah separatis.

Namun, serangan Moskow beberapa kali menghantam pemukiman dan mengakibatkan korban sipil.

Beberapa kota di Ukraina saat ini juga sudah terkepung.

Rusia Dituduh Lakukan Kejahatan Perang

Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken menuduh Rusia melakukan kejahatan perang di Ukraina.

Pernyataan ini menyusul komentar Presiden Joe Biden yang menyebut Presiden Vladimir Putin sebagai 'penjahat perang'.

Bicara kepada wartawan pada Kamis (17/3/2022), Blinken mengatakan para ahli Departemen Luar Negeri sedang dalam proses mendokumentasikan dan mengevaluasi potensi kejahatan perang di Ukraina.

Kendati demikian, ia yakin Rusia melakukan pelanggaran selama invasi terjadi.

"Kemarin, Presiden Biden mengatakan bahwa – menurut pendapatnya – kejahatan perang telah dilakukan di Ukraina. Secara pribadi, saya setuju," kata Blinken kepada awak media. 

Seorang Wanita Ukraina terluka (AFP/Messinis)

Seorang wanita yang terluka berdiri di luar sebuah rumah sakit setelah pemboman kota Chuguiv di Ukraina timur pada 24 Februari 2022, ketika angkatan bersenjata Rusia berusaha untuk menyerang Ukraina dari beberapa arah, menggunakan sistem roket dan helikopter untuk menyerang posisi Ukraina di selatan, perbatasan kata layanan penjaga. - Pasukan darat Rusia menyeberang ke Ukraina dari beberapa arah, kata dinas penjaga perbatasan Ukraina, beberapa jam setelah Presiden Vladimir Putin mengumumkan peluncuran serangan besar-besaran. Tank Rusia dan alat berat lainnya melintasi perbatasan di beberapa wilayah utara, serta dari semenanjung Krimea yang dicaplok Kremlin di selatan, kata badan tersebut. (Photo by Aris Messinis / AFP) (AFP/ARIS MESSINIS)

Halaman
123

Berita Terkini