Baca tanpa iklan
Laporan Kontributor POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi
POS-KUPANG.COM, KUPANG-- Bencana Siklon Seroja membuat banyak penduduk di Lembata hidup kesulitan karena rumah mereka rusak. Data Posko Tanggap Darurat Bencana Siklon Tropis Seroja menyebutkan masih ada lebih dari 84 ribu jiwa yang tinggal di puluhan tempat pengungsian dalam waktu yang cukup lama, sejak awal April 2021.
Hal ini tentunya sangat meresahkan, mengingat bahwa pandemi Covid-19 juga belum berakhir.
Berangkat dari permasalahan tersebut, BenihBaik memiliki inisiasi untuk dapat bergerak cepat dalam penanganan dan pemulihan wilayah pasca bencana di Nusa Tenggara, dengan berkolaborasi bersama mitra-mitra strategis di seluruh Indonesia.
Diharapkan, para pengungsi dapat kembali memiliki hunian untuk berlindung, sekaligus untuk mencegah persebaran virus covid-19 di klaster pengungsian.
Baca juga: Bangun Kembali Timor Leste Pasca Badai Seroja Akan Makan Biaya Tetapi Menawarkan Peluang: Bank Dunia
"Siapapun ingin tinggal di hunian yang nyaman dan bersih. Kita semua tentu ingin saudara-saudara kita di Lembata juga merasakan betah untuk tinggal di rumah usai kesedihan mereka. Mari kita bantu mereka bangkit, dan terima kasih untuk Avian Brands yang berupaya membuat rumah mereka kembali berwarna, semoga mampu memberi keceriaan bagi mereka," kata Andy F Noya, CEO dan Founder BenihBaik.com, Senin 7 Februari 2022.
Program Warna-Warni Lembata memiliki fokus untuk membangun kembali rumah-rumah warga yang rusak akibat bencana di 13 Desa yang tersebar di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur.
Desa-desa itu adalah Desa Amakaka, Desa Waowala, Desa Tanjung Batu, Desa Lamawara di Kecamatan Ile Ape. Ada juga di Desa Jontona, Desa Lamawolo, Desa Waimatan di Kecamatan Ile Ape Timur, Desa Wailolong, Desa Dikesare, Desa Lodotodokowa di Kecamatan Lebatukan serta Desa Wowon dan Desa Leudanung, di Kecamatan Buyasuri.
Khusus Desa Amakaka, dilakukan penyaluran di dua titik yakni warga terdampak yang masih berada di Desa Amakaka dan warga yang berada di lokasi pengungsian di daerah Waisesa dan sekitarnya.
Baca juga: 501 Warga Kelurahan Alak Siap Menerima Bantuan Siklon Tropis Seroja
Sebanyak 8.750 kilogram cat interior dan eksterior didonasikan oleh Avian Brands untuk membuat tampilan 1.250 rumah kembali berwarna.
Masing-masing rumah menerima 7 kg cat, yang terdiri dari: 5kg cat eksterior dan 2 kg cat interior. Avian Brands sadar betul keindahan dan kebersihan usai terkena bencana alam dapat mendukung suasana hati yang tentram dan membahagiakan.
Selebihnya, rumah penduduk juga nyaman ditinggali dan mereka semakin betah untuk tinggal di rumah, menghindari pandemi Covid-19 yang masih berlangsung.
"Banyak hal yang perlu dibenahi pasca bencana. Kali ini, di Lembata, Avian Brands membantu menghadirkan hunian yang lebih berwarna. Melalui program Warna-Warni Lembata, kami berharap dapat membawa keceriaan dan semangat dalam lingkungan sekitar," ucap Novi Christiana, Deputy Marketing Director Avian Brands. (*)