Satu penelitian tabung menemukan bahwa minyak daun jambu biji empat kali lebih efektif dalam menghentikan pertumbuhan sel kanker daripada obat kanker tertentu.
7. Membantu meningkatkan imunitas
Rendahnya tingkat vitamin C terkait dengan peningkatan risiko infeksi dan penyakit.
Jambu biji adalah cara untuk mendapatkan nutrisi ini karena merupakan salah satu sumber makanan yang kaya vitamin C.
Faktanya, satu jambu biji menyediakan sekitar dua kali lipat Referensi Asupan Harian untuk vitamin C.
Hal ini menandakan hampir dua kali lipat jumlah yang didapatkan daripada makan jeruk.
Vitamin C memainkan peran penting dalam menjaga sistem kekebalan tubuh yang sehat.
Meskipun tidak terbukti mencegah flu biasa, vitamin C telah terbukti mengurangi durasi pilek.
Hal ini juga terkait dengan manfaat antimikroba, membantu membunuh bakteri dan virus jahat yang dapat menyebabkan infeksi.
8. Baik untuk kulit
Berbagai macam vitamin dan antioksidan yang dikemas dalam jambu biji dapat memberikan keajaiban bagi kulit.
Antioksidannya dapat melindungi kulit dari kerusakan yang dapat memperlambat proses penuaan, membantu mencegah keriput.
Selain itu, ekstrak daun jambu biji bahkan dapat membantu mengobati jerawat ketika dioleskan langsung ke kulit.
Satu studi tabung menemukan bahwa ekstrak daun jambu biji efektif membunuh bakteri penyebab jerawat, kemungkinan karena sifat antimikroba dan anti-inflamasinya.
Diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengkonfirmasi peran jambu biji dan ekstrak jambu biji dalam menjaga kesehatan kulit.
Karena vitamin C dapat dengan mudah dikeluarkan dari tubuh, penting untuk mendapatkan asupan yang cukup melalui diet secara teratur.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 8 Manfaat Buah dan Daun Jambu Biji bagi Kesehatan: Melindungi Jantung hingga Pereda Nyeri Haid,
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah