Timor Leste

Timor Leste Kibarkan Bendera Setengah Tiang Tanda Berkabung atas Meninggalnya Jorge Sampaio

Editor: Agustinus Sape
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemerintah dan masyarakat Timor Leste mengibarkan bendera setengah tiang sebagai tanda berduka atas meninggalnya mantan Presiden Portugal, Jorge Sampai, Jumat 10 September 2021.

Presiden Timor Leste Perintahkan Pengibaran Bendera Setengah Tiang Tanda Berkabung atas Meninggalnya Jorge Sampaio

POS-KUPANG.COM, DILI - Presiden Republik Demokratik Timor Leste (RDTL), Francisco Guterres 'Lu Olo' memerintahkan pengibaran bendera setengah tiang saat Timor Leste berkabung atas meninggalnya mantan Presiden Republik Portugal, Jorge Sampaio, yang meninggal pada Jumat 10 September 2021, pada usia 81 tahun.

Jorge Sampaio (18 September 1939 – 10 September 2021) adalah seorang pengacara dan politikus Portugis yang merupakan Presiden Portugal ke-18 dari 1996 hingga 2006.

Pemerintah Timor Leste, melalui pertemuan luar biasa Dewan Menteri, Senin 13 September 2021, menetapkan tiga hari berkabung nasional setelah kematian Sampaio, yakni mulai 13 September 2021 pukul 08.00 WIB hingga 16 September 2021 pukul 07.59 WIB.

Presiden Timor Leste Francisco Guterres alias Lu Olo (ISTIMEWA)

Pada hari Sabtu Presiden Lu Olo menghormati Jorge Sampaio dan menyampaikan belasungkawa terdalamnya khususnya kepada keluarga yang ditinggalkan dan rakyat Portugal melalui surat kepada mitranya dari Portugal, Marcelo Rebelo de Sousa.

“Timor Leste baru saja kehilangan salah satu teman baiknya dan kawan yang berjuang untuk kemerdekaan bangsa. Dia adalah orang yang cerdas dengan hati yang besar. Dia pasti menjadi panutan bagi orang lain sebagai politisi dengan menjalankan tugasnya secara bertanggung jawab,” kata Lu Olo dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada hari Selasa 14 September 2021.

Baca juga: Timor Leste Sampaikan Belasungkawa atas Meninggalnya Mantan Presiden Portugal, Jorge Sampaio

Ia mengatakan Sampaio adalah seorang negarawan yang selalu memperjuangkan keadilan, perdamaian, dan kebebasan.

Pada tahun 1999, setelah melihat banyak nyawa orang Timor Leste berada dalam bahaya, seiring dengan meningkatnya kekerasan pada saat itu, Sampaio berusaha keras untuk menyelamatkan nyawa banyak orang dari berbagai tragedi yang membuatnya meneteskan air mata, kata pernyataan itu.

Jorge Sampaio (kiri) bersama presenter televisi Portugal Katarina Furtado. (Facebook/Catarina Furtado)

Pada tahun 2016, Parlemen Nasional memberikan penghargaan kepada Jorge Sampaio dengan Kalung Agung Ordo Timor Leste sebagai pengakuan atas solidaritas dan partisipasi aktifnya dalam perjuangan kemerdekaan Timor Leste.

“Warisan Sampaio akan hidup selamanya dari generasi ke generasi,” kata LuOlo.

Pemungutan Suara

Sementara itu, Parlemen Nasional (NP) akan menyetujui pemungutan suara belasungkawa atas kematian mantan Presiden Portugal Jorge Sampaio yang menyerukan penghormatan dan pengakuan atas kontribusi Sampaio terhadap pembebasan nasional.

“NP akan menyetujui pemungutan suara penyesalan kepada mantan Presiden Republik Portugal Jorge Sampaio atas kontribusinya yang luar biasa bagi Pembebasan Nasional Timor-Leste,” kata sekretaris Parlemen Nasional Lidia Norberta dos Santos Martins kepada wartawan pada hari Selasa 14 September 2021.

Baca juga: Luar Biasa! Timor Leste Putuskan Berkabung Nasional atas Meninggalnya Mantan Presiden Portugal

Deputi dari oposisi CNRT, Patrocino dos Reis Fernandes menganggap pemungutan suara untuk mantan presiden Portugal Sampaio penting bagi PN untuk mengingat kontribusinya yang berdedikasi pada perjuangan kemerdekaan Timor Leste.

“Kami akan menyetujui pemungutan suara belasungkawa untuk mantan Presiden Republik Jorge Sampaio, kata Patrocino.

Sumber: tatoli.tl

Berita Terkini