Tips Sehat

Bukan Hanya Epilepsi, Mulut Berbusa Gejala Penyakit Apa Saja? Jangan Sepelekan Bisa Berdampak Fatal

Editor: Hermina Pello
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Epilepsi - Bukan Hanya Epilepsi, Mulut Berbusa Gejala Penyakit Apa Saja? Jangan Sepelekan Bisa Berdampak Fatal

Mulut berbusa juga bisa disebabkan kejang, baik epilepsi maupun non-epilepsi.

Mulut berbusa pada kejang biasanya disertai gejala hilang kesadaran, jatuh, menggigit lidah, sampai mengompol.

Baca juga: Apa Saja Gejala Penyakit Mata Membahayakan, Jangan Tunggu! Segera Periksa ke Dokter Mata

Mulut berbusa dapat terjadi saat kejang karena mulut terpaksa menutup. Kondisi ini bisa merangsang kelenjar ludah untuk mengeluarkan lebih banyak ludah.

Saat mulut kembali terbuka, air liur bercampur busa bisa keluar dari mulut.

3. Rabies

Rabies adalah penyakit infeksi virus yang menyerang sistem saraf pusat.

Pembawa umum virus rabies di antaranya rakun, rubah, sigung, kelelawar, anjing liar, dan serigala.

Baca juga: Apa Saja Gejala Penyakit Mata Membahayakan, Jangan Tunggu! Segera Periksa ke Dokter Mata

Virus rabies hidup di air liur. Jika hewan yang terkena rabies menggigit atau menjilati luka terbuka seseorang bisa tertular rabies.

Rabies hanya bisa dideteksi lewat pemeriksaan sampel jaringan otak.

Mulut berbusa merupakan tanda penyakit rabies yang paling umum. Kondisi ini terjadi lantaran virus menyerang sistem saraf yang mengontrol air liur.

Selain mulut berbusa, gejala rabies lainnya yakni demam, tidak nafsu makan, kejang, dan lumpuh.

4. Serangan jantung

Baca juga: Kenali Gejala Penyakit Tuberkulosis ( TBC ) Sejak Dini, Waspada jika Muncul Tanda Tak Lazim Ini

Serangan jantung juga bisa menyebabkan penderita mengalami mulut berbusa.

Melansir laman resmi Ruth Kam Heart and Arrhythmia Clinic, gejala serangan jantung parah bisa disertai mulut berbusa.

Kondisi ini dapat terjadi karena serangan jantung memicu komplikasi penyumbatan paru-paru.

Halaman
123

Berita Terkini