Kelinci Paskah yang identik dengan Perayaan Paskah sebenarnya adalah Makhluk Fiktif  

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kelinci Paskah

POSKUPANGWIKI.COM - Kelinci Paskah yang identik dengan Perayaan Paskah sebenarnya adalah Makhluk Fiktif  

Kenapa selalu ada Kelinci Paskah dalam perayaan Paskah?

Kelinci Paskah adalah makhluk fiktif yang digambarkan sebagai seekor kelinci antropomorfis.

Konon, legenda, kelinci Paskah membawa keranjang yang penuh berisi telur, permen, dan mainan yang bewarna-warni ke rumah anak-anak pada malam Paskah.

Baca juga: 8 Tradisi Ekstrem dan Unik Perayaan Paskah di Dunia, Dadar Raksasa, Lempar Pot Hingga Cambuk

Baca juga: 10 Simbol Paskah Ini Jarang Diketahui, Punya Arti yang Sakral Serta Kumpulan Doa Jelang Paskah

Kelinci Paskah itu akan menaruh keranjang tersebut di suatu tempat atau menyembunyikannya di dalam rumah anak itu agar sang anak keesokan paginya mencarinya.

Kelinci Paskah memiliki kemiripan-kemiripan dengan Sinterklas yang membawa hadiah untuk anak-anak yang tidak nakal pada malam Natal.

Sumber legenda tersebut bervariasi, namun kelinci tersebut sudah dikenal sejak 1600; beberapa sumber menyebutkan legenda tersebut berasal dari mitos kesuburan, sementara yang lain menghubungkannya dengan peranan kelinci di dalam ikonografi Kristen.

Baca juga: Anda Perlu Ketahui, Ternyata Ini Makna, Sejarah Kelinci dan Telur Paskah

Baca juga: Perlu Diketahui, Ternyata Ini Sejarah Paskah yang Selama Ini Sering Dirayakan, Apa?

Asal muasal

Dilansir dari wikipedia, asal muasal Kelinci Paskah sebagai simbol Paskah dapat dilacak dari kawasan Alsace dan barat daya Jerman, tempat kelinci tersebut disebut untuk pertama kalinya pada tahun 1600-an. Kelinci Paskah yang berbentuk makanan pertama kali dibuat di Jerman pada awal 1800-an dan terbuat dari bahan kue dan gula.

Kelinci Paskah kemudian diperkenalkan ke Amerika oleh para imigran Jerman yang mendarat di Pennsylvania Jerman pada tahun 1700-an. Kedatangan Osterhase — atau terwelu Paskah dalam bahasa Jerman — pada malam Paskah merupakan salah satu "kegembiraan anak-anak yang terbesar", hampir sama dengan kedatangan Christkindl — Sinterklas yang dikenal oleh orang-orang Austria dan Bavaria — pada malam Natal.

Kelinci Paskah (kolase pos kupang/ novemy leo)

Menurut tradisi, anak-anak membuat sarang kelinci yang bewarna-warni di pojok tersembunyi di rumah mereka. Lalu jika anak-anak tersebut tidak nakal, Osterhase akan bertelur telur bewarna-warni di sarang tersebut.

Saat tradisi tersebut mulai menyebar, sarang tersebut diproduksi menjadi keranjang Paskah, dan menempatkan sarang di tempat tersembunyi berubah menjadi tradisi menyembunyikan keranjang/telur Paskah

Kelinci dan terwelu

Karena kelinci dan terwelu melahirkan anak yang banyak pada permulaan musim semi, maka kelinci menjadi simbol kesuburan pada musim semi.

Dalam bahasa Inggris terdapat perkataan "gila seperti terwelu Maret" (Mad as a March hare) untuk menyebut orang yang tindakannya liar dan tidak dapat ditebak bak "terwelu Maret".

Halaman
12

Berita Terkini