(Pengacara kami telah meminta "akses yang berarti", tapi apa gunanya itu? Kerusakan telah terjadi pada integritas sistem kita, dan pada Pemilihan Presiden itu sendiri.
Inilah yang harus didiskusikan!-red)," ujar Trump.
Trump Curiga Ada Kecurangan
Sebelumnya diberitakan, Trump mengklaim ia unggul jauh dalam Pilpres AS 2020.
Namun ada pihak yang berusaha mencurangi hasil pemilihan tersebut.
Trump tidak menyebutkan detail siapa yang mencurangi pemilihannya.
Diketahui dua calon yang bertanding pada Pemilu AS 2020 ini adalah Trump dari Partai Republik, dan Joe Biden dari Partai Demokrat.
Cuitan tersebut kemudian ditandai oleh Twitter dapat menyesatkan terkait proses Pemilu AS 2020.
Berikut terjemahan dari cuitan lengkap yang ditulis oleh Trump.
"Kita menang besar, namun mereka berusaha mencuri (mencurangi) pemilihan ini. Kita tidak akan membiarkan mereka mencurangi pemilu. Suara tidak dapat dimasukkan apabila pemilihan telah usai!" cuit Trump.
Joe Biden kini unggul sebanyak 25 suara yakni total 238 suara dibanding sang petahana dari Partai Republik Donald Trump yang meraup 213 suara.
Seperti yang diketahui, hanya butuh 270 suara untuk memenangkan Pilpres AS 2020.
Pilpres kali ini dianggap sebagai pemilihan yang penting ditengah sejumlah masalah yang melanda di AS.
Masalah itu antara lain pandemi Covid-19, ekonomi yang melemah, hingga isu ras yang makin keras.
Trump berjanji akan melanjutkan program-programnya.
Sedangka, Biden berjanji akan membuat AS menjadi lebih tenang seperti sebelum Trump memimpin.
Biden menjanjikan dirinya sebagai sosok transisi.
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Ungguli Trump, Joe Biden Ungkap Langkah Pertamanya jika Terpilih Jadi Presiden Amerika Serikat
Artikel ini telah tayang di tribunmanado.co.id dengan judul Jika Terpilih Jadi Presiden Amerika Serikat, Ini Langkah Pertama yang Akan Dilakukan Joe Biden, https://manado.tribunnews.com/2020/11/06/jika-terpilih-jadi-presiden-amerika-serikat-ini-langkah-pertama-yang-akan-dilakukan-joe-biden?page=4.