Pilpres AS

INI Langkah Pertama yang Akan Dilakukan Joe Biden Jika Terpilih Jadi Presiden Amerika Serikat, SIMAK

Editor: Benny Dasman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Capres AS Joe Biden

"Kita tidak akan diam, tidak akan tunduk kepada bullying, tidak akan menyerah," tegas calon presiden berusia 78 tahun itu.

Kepada simpatisannnya, Biden meyakini ia dan Kamala Harris akan memenangkan Pilpres AS 2020.

"Teman-temanku, saya meyakini kita akan muncul sebagai pemenang," ujar Biden.

Biden mengatakan, kemenangannya nanti, akan menjadi kemenangan bagi seluruh warga AS.

"Tapi kemenangan ini bukan hanya kemenangan saya seorang, atau kemenangan kita (Demokrat) saja," kata Biden.

"Kemenangan ini akan menjadi kemenangan warga Amerika Serikat."

"Kemenangan untuk demokrasi kita, untuk Amerika," lanjutnya.

Biden mengatakan ketika ia menang nanti, tidak akan ada lagi negara merah (simpatisan partai republik), dan negara biru (simpatisan partai demokrat).

Trump: Kerusakan Pada Sistem Pemilu AS

Tertinggal cukup jauh dari Biden, Trump lantas mencuitkan sejumlah kritikan di akun Twitternya @realdonaldtrump pada Kamis pagi.

Ia menyebut kuasa hukumnya sebenarnya telah meminta untuk transparansi terkait pemilu ini.

Namun, suami dari Melanie Trump ini menganggap sistem Pemilu di negaranya sudah rusak.

Sehingga harus ada pembahasan lebih lanjut terkait Pemilu di AS.

"Our lawyers have asked for “meaningful access”, but what good does that do? The damage has already been done to the integrity of our system, and to the Presidential Election itself.

This is what should be discussed!

Halaman
1234

Berita Terkini