"Untuk 13 orang ini dilakukan pengambilan SWAB untuk memastikan apakah ternfirmasi positif Covid-19 atau tidak. Kalau Rapid Tes ini hanya skrining," katanya.
Sebanyak 13 warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan Rapid Tes tersebut saat ini menjalani isolasi di rumah karantina yang disiapkan oleh Pemda Mabar.
Sedangkan sebanyak 9 warga lainnya menjalani karantina mandiri di rumah masing-masing.
"Kami pantau terus," ujarnya.
Kadis kesehatan, Paulus Mami dikesempatan itu menyebutkan hasil Rapid Tes akan dilanjutkan dengan pengambilan SWAB sehingga memastikan apakah belasan warga tersebut positif Covid-19 atau tidak.
• VIDEO - Dampak Corona, Penjual Kopi Keliling Alih Profesi Jadi Penjual Gelang
• 13 Warga Mabar Positif Covid-19 Berdasarkan Rapid Tes Jalani Isolasi
• Curhatan Warga, Jenazah Terlanjur Dimandikan, Ternyata Positif Virus Corona, Aduh!
"Rapid Tes untuk virus secara keseluruhan, tapi untuk membuktikan bahwa pasien ini, mengalami virus apa, maka dilakukan pengambilan SWAB," katanya.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Assale Viana)