VIDEO – Terminal Oebobo Sepi Karena Covid-19, Warga Kota Kupang Diminta Tidak Bepergian
POS-KUPANG.COM, KUPANG – VIDEO – VIDEO – Terminal Oebobo Sepi Karena Covid-19, Warga Kota Kupang Diminta Tidak Bepergian
Warga Kota Kupang dan sekitarnya dilarang bepergian ke mana pun baik menggunakan transportasi antarkota dalam provinsi yakni bus atau pun jenis kendaraan umum lainnya.
Imbauan itu disampaikan Kepala UPTD Pengelola Prasaran Teknis Perhubungan Wilayah I, Gusti Sigasare, ketika ditemui POS-KUPANG.COM di Terminal Oebobo Kota Kupang, Senin (23//3/2020).
• VIDEO - Pengusaha Pelayaran Tutup Semua Akses Dari dan Ke Pulau Solor, Terkait Virus Corona
• VIDEO SHIO Senin Pon Senin 23 Maret 2020 Shio Kerbau Hati-hati Shio Tikus Jaga Kesehatan Shio Lain?
• VIDEO - Antisipasi Corona, untuk Sementara Pemda Ngada Larang Wisatawan Datang Ke Ngada
Dikatakannya, larangan bepergian itu telah dikeluarkan Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat, beberapa hari lalu.
Untuk itu, demi kepentingan kemanusiaan, pihaknya juga telah mengingatkan masyarakat untuk tidak meninggalkan rumah, dan tidak bepergian menggunakan kendaraan umum, seperti bus antarkota dalam provinsi.
Di Terminal Oebobo, Kota Kupang, katanya, dalam beberapa hari terakhir, aktivitas sopir dan penumpang relatif sepi.
Para penumpang, lanjut Gusti Sigasare, tak lagi datang ke terminal untuk menggunakan bus untuk bepergian ke kota-kota lain di daratan Pulau Timor.
Ke SoE, Kabupaten TTS, misalnya, atau ke Kefamenanu di Kabupaten TTU dan ke Atambua di Kabupaten Belu bahkan Betun di Kabupaten Malaka, akhir-akhir ini tak ada lagi penumpang untuk jurusan tersebut.
Mungkin karena itu, lanjut Gusti Sigasare, sehingga para sopir atau pengemudi bus antarkota dalam provinsi, akhir-akhir ini, lebih banyak memarkir kendaraan dan membatalkan perjalanan ke rute yang biasa dilayani.
Pada awal pekan lalu, kata Gusti Sigasare, aktivitas di Terminal Oebobo , cukup ramai. Para sopir senantiasa memarkir kendaraan untuk menanti penumpang yang hendak bepergian.
Akan tetapi, lanjut dia, dalam beberapa hari terakhir, aktivitas di terminal tersebut, relatif sepi.
Tak ada lagi warga yang datang ke terminal. Demikian juga tak ada penumpang yang diturunkan di terminal tersebut.
Suasana naik turun penumpang pada bus-bus antarkota dalam provinsi, lanjut dia, seakan terhenti seiring gencarnya pemerintah mengeluarkan larangan berkumpul bagi seluruh warga di Kota Kupang dan NTT umumnya.
Saat ini, lanjut dia, pihaknya tak hanya memantau aktivitas naik turun penumpang di terminal itu.
Selaku Penanggungjawab di UPTD Pengelola Prasarana Teknis Perhubungan Wilayah I, NTT, pihaknya juga mengimbau warga untuk selalu mencuci tangan dan menghindari kerumunan.
“Saya sudah berulang kali mengimbau masyarakat untuk selalu mencuci tangan dan tidak duduk berkelompok seperti hari-hari biasanya. Saat ini virus corona semakin meluas, sehingga masyarakat hendaknya menghindari kerumunan,” ujar Gusti Sigasare.
Sementara secara internal, lanjut dia, pihaknya juga meminta para pegawai yang berkarya di UPTD Pengelola Prasarana Teknis Perhubungan Wilayah I, NTT agar selalu mencuci tangan dan menggunakan masker.
UPTD yang dinakhodainya, lanjut dia, membawahi beberapa terminal di NTT, yakni Terminal Oebobo di Kota Kupang, Terminal Noelbaki di Kabupaten Kupang, Terminal TTS, TTU, Rote Ndao, Sabu Raijua dan Terminal di Kabupaten Alor.
• VIDEO - Ratusan Warga Desa Leuwayan antar Mantan Penjabat Kades di Lewoleba Diringan Gendang Tarian
• VIDEO - Seperti Ini Suasana Saat Paket SEHATI Terima Rekomendasi dari Partai NasDem
• VIDEO - Nona Kupang Dipergoki Suami Sedang Check Out Dari Hotel di Jakarta Bersama Selingkuhan
Pihaknya berharap agar semua terminal yang berada di bawah UPTD Pengelola Prasarana Teknis Perhubungan Wilayah I, NTT, menaati imbauan terkait meluasnya virus corona atau Covid-19 saat ini.
Disaksikan POS-KUPANG.COM, Senin (23/3/2020) siang, aktivitas di terminal itu relative sepi.
Terdapat dua bus yang tengah menanti penumpang untuk tujuan Terminal SoE, Terminal Kefamenanu, Terminal Atambua dan Terminal di Betun.
Namun tak satu pun penumpang yang terlihat datang ke terminal tersebut untuk menggunakan jasa transportasi umum itu, ke kota-kota yang dituju.
Meski suasana terminal itu relatif sepi, namun para pegawai senantiasa bekerja seperti biasa.
Ada yang berada di pos masuk terminal itu, pegawai lainnya sedang membaur sopir dan kondektur sementara yang lainnya sedang berada di dalam kantor.
Gusti Sigasare mengatakan, meski virus corona semakin meluas, termasuk di Kota Kupang, namun ia bersama teman-temannya tetap bekerja seperti biasa.
Mereka tetap pada komitmen memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, sambil berusaha mencegah virus corona dengan cara selalu mencuci tangan dan menghindari kerumunan dan menggunakan masker. (POS-KUPANG.COM, Frans Krowin)
Tonton, Like, Share, Subscribe Youtube Channel POS-KUPANG.COM
(POS-KUPANG.COM)
Ingat SUBSCRIBE, SHARE dan tinggalkan jejak di kolom KOMENTAR.
Update info terkini :via: https://kupang.tribunnews.com/
Instagram poskupangcom : https://www.instagram.com/poskupangcom/?hl=id
Facebook : POS-KUPANG.COM: https://bit.ly/2WhHTdQ