POS-KUPANG.COM – UPDATE - Jumlah Pasien Terinfeksi Corona Bertambah 514 Orang, Link Resmi Informasi Covid-19
Jumlah pasien terinfeksi Corona atau Covid-19 semakin banyak. Per hari ini, Minggu (22/3/2020), jumlah pasien penderita corona menjadi 514 orang.
Hari sebelumnya (21/3/2020), jumlah terinfeksi sebanyak 450 orang.
“ Ada penambahan kasus positif sebanyak 64 orang, sehingga totalnya adalah 514 orang “, ujar Yuri kepada media saat memberikan konfrensi pers (22/3/2020).
Selain penambahan kasus, jumlah pasien yang sembuh menjadi 29 orang.
“ Ada juga penambahan kasus yang sudah sembuh, sudah dua kali pemeriksaan negatif dan dinyatakan sembuh dan dibolehkan pulang sebanyak 9 orang, sehingga totalnya menjadi 29 orang “ kata Yuri.
Sementara itu, Yuri juga menyebut, selama 24 jam terakhir ada sepuluh orang yang dinyatakan meninggal dunia karena mengidap virus Covid-19.
• Artis Andrea Dian Umumkan Sendiri Terinveksi Virus Corona, Isolasi Bersama 5 Pasien Covid-19 Lain
• Chord Lagu dan Lirik Pura Pura Lupa dari Mahen, Lagu Pertama yang Langsung Jadi Trending
“ Namun juga ada penambahan kasus yang meninggal dari perjalanan penyakit ini sebanyak 10 orang, sehingga total yang meninggal pada posisi sekarang adalah 48 orang “ tandasnya.
Pemerintah berharap, agar warga selalu menerapkan social distancing, dengan menjaga jarak untuk menghindari penyebaran virus Covid-19 ini. Sebab, belakangan banyak kasus yang ditemukan positif dengan gejala ringan, atau bahkan tak ada gejala sama sekali.
8 Prosedur Mencegah Penyebaran Corona di Tempat Usaha
Pemerintah mengingatkan para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) untuk menerapkan prosedur pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19).
Prosedur ini disampaikan oleh Kementerian Koperasi dan UKM.
"Dianjurkan menggunakan pembayaran cashless untuk menghindari penularan virus lewat uang tunai," ujar Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop UKM) Teten Masduki dalam pesan singkat kepada Kompas.com, Jakarta, Minggu (23/3/2020).
Teten mengungkapkan, setidaknya ada 8 prosedur pencegahan penyebaran virus corona di tempat usaha.
Prosedur ini dinilai sangat penting untuk mencegah penyebaran virus corona di Indonesia.
Hingga Sabtu (21/3/2020) sore ini, data pemerintah pusat menyebutkan bahwa total ada 450 kasus pasien Covid-19 atau positif virus corona.
Secara umum, kasus Covid-19 terjadi di 17 provinsi yang ada di seluruh wilayah Indonesia. DKI Jakarta tercatat menjadi wilayah dengan pasien Covid-19 terbanyak, yaitu 267 kasus.
Berikut 8 prosedur mencegah penyebaran virus corona di tempat usaha:
• 7 Dokter Gugur dalam Perang Melawan Virus Corona,Maia Estianty Berduka:Terima Kasih Perngorbanannya
1. Menyediakan hand sanitizer untuk pelanggan.
2. Sediakan plastic clip (usahakan yang berbahan organik) untuk keperluan melindungi HP pelanggan.
3. Makanan siap saji ditempatkan dalam wadah tertutup.
4. Alat makan sekali pakai digunakan untuk semua pelanggan.
5. Staf wajib menggunakan hand glove dan mouth cover.
6. Pastikan ada jarak antar konsumen baik dalam antrean atau antar meja/kursi konsumen minimal 1 meter.
7. Khusus untuk makan dan minuman take away, tutup rapat untuk menjaga keamanan dan kebersihan selama perjalanan pengiriman.
8. Sangat baik bila dilakukan penyemprotan disinfektan untuk memastikan strerilnya seluruh area dan peralatan usaha.
Link Informasi Perkembangan Covid-19 Corona
Sementara itu, untuk memantau perkembangan virus corona, sejumlah daerah pun telah menyediakan lamannya masing-masing, baik terkait jumlah kasus maupun penangannnya.
Masyarakat dapat melakukan pemantauan kasus-kasus virus corona di beberapa portal yang telah dibuat tersebut.
Berikut adalah daftar link pantauan perkembangan virus corona dari tingkat global, nasional, provinsi hingga sejumlah kabupaten di Indonesia.
Untuk memantau jumlah kasus secara nasional, masyarakat dapat mengakses situs Kementerian Kesehatan, http://covid-monitoring.kemkes.go.id/ atau https://www.covid19.go.id/.
Melalui laman tersebut, tersedia informasi terkait jumlah kasus positif secara nasional, jumlah yang meninggal, serta jumlah sampel yang diperiksa. Melalui website tersebut, Kemenkes juga menyediakan informasi seputar pengetahuan terkait Covid-19.
Provinsi
Kemudian, untuk memantau informasi Covid-19 di provinsi-provinsi di Indonesia, berikut adalah link yang dapat diakses:
- Aceh: https://covid19.acehprov.go.id/
- Sumatera Barat: https://corona.sumbarprov.go.id/
- Lampung: https://geoportal.lampungprov.go.id/corona/
- Banten: https://infocorona.bantenprov.go.id/
- DKI Jakarta: https://corona.jakarta.go.id/
- Jawa Tengah: https://corona.jatengprov.go.id/
- DIY: https://corona.jogjaprov.go.id/
- Jawa Barat: https://pikobar.jabarprov.go.id/
- Jawa Timur: https://checkupcovid19.jatimprov.go.id/ - http://infocovid19.jatimprov.go.id/ (maping dan informasi)
- Kalimantan Barat: https://dinkes.kalbarprov.go.id/covid-19/
- Sulawesi Selatan: https://covid19.sulselprov.go.id/
- Nusa Tenggara Barat: https://corona.ntbprov.go.id/
- Kabupaten Musi Banyuasin: https://covid19.mubakab.go.id/
- Kota Semarang: http://siagacorona.semarangkota.go.id/
- Kota Bekasi: http://corona.bekasikota.go.id/
- Kota Depok: http://ccc-19.depok.go.id/
- Kota Depok: https://tubankab.go.id/page/informasi-tentang-virus-corona-covid-1 (informasi & self assesment)
- Kabupaten Kediri: http://covid19.kedirikab.go.id/
- Kabupaten Kudus: http://corona.kuduskab.go.id/
- Kota Surabaya: http://lawancovid-19.surabaya.go.id (self assesment & informasi)
- Kota Bandung: https://covid19.bandung.go.id/
- Kota Bogor: http://www.covid19.kotabogor.go.id/
- Kabupaten Probolinggo: https://siagacovid19.probolinggokab.go.id/
- Kabupaten Demak: http://corona.demakkab.go.id
- Kabupaten Wonosobo: https://corona.wonosobokab.go.id/
- Kota Probolinggo: https://portal.probolinggokota.go.id/index.php/tanggap-corona
- Kabupaten Magelang: https://infocorona.magelangkab.go.id/
- Kota Malang: https://coronadetektor.malangkota.go.id/
- Kabupaten Bolaang Mongondow: https://covid19.bolmongkab.go.id/