TERBARU Pawang Tewas Digigit King Kobra, Gigitan Berkali-kali, Sambil Ketawa : Masih Ada Bisanya

Editor: Alfred Dama
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TERBARU Pawang Tewas Digigit King Kobra, Gigitan Berkali-kali, Sambil Ketawa : Masih Ada Bisanya

TERBARU Pawang Tewas Digigit King Kobra, Gigitan Berkali-kali, Sambil Ketawa : Masih Ada Bisanya

POS KUPANG.COM -- Meski sudah terbiasa dengan hewan liar namun sepatutnya tetap waspada, apalagi bangsa Ular king kobra yang terkenal ganas

Bermain dengan king kobra sama dengan bermain dengan nyawa dan harga mahal harus dibawa seorang pawang ular di Mampawa , Kalimantan Barat.

Ia tewas mengenaskan 2 jam setelah berkali-kali dipatok ular 

Bahkan sambil ketawa ada suara dalam video menyebutkan masih ada bisanya

Setelah ular cabai merah menyerang bocah perempuan usia 7 tahun di Galing, Kabupaten Sambas, pekan lalu, muncul lagi kasus ular patuk manusia.

Akibatnya tragis, yakni sampai menghilangkan nyawa seorang pawang ular.

Kali ini terjadi di Kecamatan Toho, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat (Kalbar).

Pawang ular bernama Norjani usia sekitar 70 tahun, menghembuskan nafas terakhirnya beberapa waktu setelah dipatuk king kobra.

Kepala Dinas Kesehatan Mempawah, Jamiril mengatakan korban meninggal setelah dipatuk ular, merupakan warga Desa Pak Utan, Kecamatan Toho, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat (Kalbar).

Namun, Jamiril mengatakan pihaknya tidak ada menerima laporan baik dari Puakesmas Takong maupun Toho.

Atraksi pawang ular dengan seekor ular King Kobra diduga terjadi di Kecamatan Toho Kabupaten Mempawah Kalbar, diupload akun facebook Anokta Bertus. Pawang meninggal dunia usai dipatok. (istimewa)

"Memang warga yang digigit ular ini di Pak Utan, perbatasan Mempawah-Landak. Sebenarnya Pak Utan masuk wilayah binaan Uuskesmas Takong, dan kita di Puskesmas ada siapkan untuk vaksin ular. Namun korban memang tidak dibawa ke Puskesmas," ujar Jamiril, Senin (27/1/2020).

Berdasarkan informasi yang didapat, korban atas nama Norjani berusia sekitar 70 tahun.

"Ini warga dari Desa Pak Utan, informasi dari masih muda memang dikenal sebagai pawang ular. Saat ini usia hampir 70 tahun, info kejadian hari Sabtu pekan lalu, baru dimakamkan Minggu kemarin," katanya.

Menurutnya, meninggalnya warga tersebut diduga karena terlambat dalam penanganan.

Halaman
123

Berita Terkini