Plan Indonesia Lakukan Workshop Desiminasi Permendikbud SPAB Level Provinsi NTT

Penulis: Oby Lewanmeru
Editor: Ferry Ndoen
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kasie Kurikulum PKLK Dinas Dikbud NTT, Gregorius K. Bahy dan National Project Manager DRM, Plan Indonesia, Ida Ngurah saat Workshop Desiminasi Permendikbud SPAB Level Provinsi NTT di Hotel Amaris , Rabu (4/12/2019).

Project Coordinator DRM, Frans Olaama, mengatakan, potensi ancaman bencana di NTT variatif, seperti gunung api , banjir dan lainnya.

Karena itu dengan kegiatan workshop tersebut diharapkan bisa menambah pengetahuan soal ancaman bencana.

"Saat ini ancaman yang kita lihat soal kekeringan, kalau di rumah saja sulit mendapat air apalagi di sekolah," kata Frans.

Sementara itu, Kepala Seksi Kurikulum Pendidikan Khusus Layanan Khusus (PKLK) Dinas Dikbud NTT, Gregorius K. Bahy, menyampaikan terima kasih kepada Plan Indonesia yang sudah menginisiasi kegiatan workshop tersebut.

" Saya berharap kita bisa diskusi bersama-sama dan selanjutnya membuat rencana tindaklanjut untuk mendukung pelaksanaan Permendikbud di wilayah kabupaten kita masing-masing," kata Bahy.

Danlanal Maumere Beri Penghargaan Anggota Tangkap Pembom Ikan di Flores Timur

Workshop ini memiliki beberapa tujuan yakni, meningkatkan kemampuan sumber daya di Satuan Pendidikan dalam menanggulangi dan mengurangi risiko bencana, meningkatkan kualitas sarana dan prasarana Satuan Pendidikan agar aman terhadap bencana, memberikan pelindungan dan keselamatan kepada Peserta Didik, Pendidik, dan Tenaga Kependidikan dari dampak bencana di Satuan Pendidikan serta memastikan keberlangsungan layanan pendidikan pada Satuan Pendidikan yang terdampak Bencana.

Tujuan lain, yakni memberikan layanan pendidikan yang sesuai dengan karakteristik Risiko Bencana dan kebutuhan Satuan Pendidikan dan memulihkan dampak Bencana di Satuan Pendidikan serta membangun kemandirian Satuan Pendidikan dalam menjalankan Program Satuan Pendidikan Aman Bencana.


Berita Terkini