Sementara itu, guru pendamping SMA Dian Harapan, Asriana Londongallo mengaku antusias mengikuti LCCM tingkat SMA/MA tersebut.
"Cukup antusias karena ini merupakan iven perdana dari Prodi Matematika FKIP Unwira Kupang," katanya
Untuk persiapan lomba, lanjut Asriana, para siswa dipersiapkan kurang lebih satu minggu dan memanfaatkan waktu luang untuk memberikan materi kepada ketiga siswanya.
"Persiapan kurang lebih satu minggu dan saya berikan les tambahan setelah jam sekolah," katanya.
"Kalau materi yang belum dikuasai diajarkan di di sekolah, tapi kalau belum diajarkan di sekolah," jelasnya.
Pihaknya berharap kegiatan serupa dapat dilaksanakan tahun berikutnya dengan persiapan lebih matang.
Antusiasme juga diakui oleh tim cerdas cermat SMA Dian Harapan yang disampaikan masing-masing Leonard Timothy Dima (17), Mario Imanuel Daruranto (15) dan Christian Tanjung Wirjoatmodjo (15).
Leonard Timothy Dima mewakili kedua rekannya mengaku menyukai ilmu matematika.
Menurutnya, jika belajar dengan sungguh-sungguh dan disiplin, matematika bukan merupakan disiplin ilmu yang sukar dipelajari.
"Ilmu Matematika memang sulit, tapi kalau ada niat dan bimbingan dari guru pasti bisa," katanya.
Pihaknya juga berharap lomba yang sama dapat digelar lagi dengan tingkat soal yang memiliki kualitas dan yang tinggi.
"Dengan soal yang cukup sulit, maka para siswa akan lebih termotivasi dan lebih semangat belajar. Artinya kan lebih kompetitif," katanya. *)