Yayasan Pelangi Indonesia Hadir di Kota Kupang dan SoE Adakan KKR dan Pelayanan Sosial

Penulis: Laus Markus Goti
Editor: Kanis Jehola
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Emi Wijaya Ketua Yayasan Pelangi Indonesia bersama timnya di Restoran Phoenix, Kota Kupang, Kamis (3/10/2019).

Pengurus Yayasan Pelangi Indonesia hadir di Kota Kupang dan SoE adakan KKR dan pelayanan sosial

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Yayasan Pelangi Indonesia hadir di Kota Kupang untuk melakukan beragam kegiatan pelayan dan Kebaktian Kebangunan Rohani ( KKR).

Yayasan yang berpusat di Makasar ini sudah melakukan beragam pelayanan sosial dan rohani di seluruh Indonesia.

Berkas Perkara Korupsi Proyek Embung Nimasi di TTU Lengkap, Ini yang Dilakukan Polisi

Visi dari yayasan ini yakni 'Diberkati untuk menjadi berkat bagi sesama' Yayasan ini juga melakukan penyuluhan-penyuluhan mengenai bahaya narkoba, seks bebas di sekolah-sekolah, komunitas dan masyarakat dan layanan sosial lainnya.

Di Kota Kupang, kegiatan Yayasan Pelangi ini dilaksanakan di Restoran Phoenix, Kamis (3/10/2019) dihadiri oleh 100 lebih pendeta dari berbagai denominasi gereja di Kota Kupang.

Dalam kesempatan itu, Ketua yayasan Pelangi Indonesia, Emy Wijaya bersama timnya dan para pendeta melakukan diskusi, sharing dan doa bersama.

Tinggi Minat Masyarakat Mengurus Smart SIM di Manggarai Barat

Setelah di Kota Kupang, kata Emi, mereka, hari ini juga mereka bergeser ke SoE, untuk melakukan KKR. Sementara, besok, Jumat (4/10/2019) mereka menggelar pasar murah dan pelayanan rohani di Desa Oekam, SoE.

"Kami mendengar bahwa di Kota So'e tahun 1965 pernah terjadi mujizat air menjadi anggur,orang berjalan diatas air, kami berdoa bahwa kejadian tersebut bukan saja terjadi di tahun 1965 saja namun akan terjadi sesuatu hal yang lebih besar lagi untuk sekarang ini," ungkapnya.

Ia menjelaskan, Pelangi hadir untuk berkontribusi bagi sesama dan harus memiliki mendorong pertumbuhan pembangunan dan membawa transformasi bagi negara.

Lanjutnya, yayasan Pelangi ini beranggotakan pengusaha-pengusaha yang merupakan hamba Tuhan yang memiliki hati untuk menjadi berkat bagi sesama.

"Motto dari Yayasan pelangi ini sendiri yakni bersatu dalam keanekaragaman dan bersatu dalam keindahan," pungkas Emi. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Laus Markus Goti)

Berita Terkini