"Sehingga pasien lebih cepat mendapatkan darah. Tidak usah lagi ke UPT PMI Provinsi NTT," paparnya saat ditemui di ruang kerjanya.
Diakuinya, penyediaan dan suplai darah selama ini menjadi ranah atau tugas dari UPT PMI Provinsi NTT.
"Pengadaan dan lainnya disediakan oleh PMI. Kami hanya sebagai user atau pengguna dan bank darah yang ada hanya untuk mempermudah koordinasi," katanya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana)