Ia menjelaskan bahwa kegiatan workshop dilaksanakan dalam kerjasama dengan musyawarah guru mata pelajaran (MGMP) Kimia se-kota Kupang dan menghadirkan 43 guru kimia dari berbagai SMA di Kota Kupang.
Untuk mendukung komputasi dalam proses pembelajaran sekolah, ia juga menyampaikan harapannya agar ada perhatian dari pemerintah supaya mensuport dan mendukung sekolah atau guru dengan saran untuk mendukung pembelajaran.
Kegiatan tersebut juga diharapkan bisa menjangkau lebih banyak guru kimia di NTT dalam waktu ke depan.
Dalam workshop yang dibuka oleh Ketua prodi Kimia FST Undana Imanuel Gauru S.Si., M.Si ini para guru dibekali dengan materi teori yang terdiri dari materi Pemodelan struktur kimia 2D menggunakan aplikasi ChemDraw dan HyperCham, materi transformasi 2D ke 3D menggunakan MalvinSketch dan Chimera, serta materi pengenalan dan pemanfaatan Bioinformatic dalam pelajaran struktur Protein, DNA dan RNA. Selain teori, para peserta juga langsung melakukan praktik komputasi dengan bimbingan para narasumber. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Nong)