Polisi Lidik Kasus Siswi SMA di Kupang yang Difitnah Perankan Video Bugil

Penulis: Gecio Viana
Editor: Ferry Ndoen
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kasat Reskrim Polres Kupang Kota

Perwakilan keluarga, Raymundus P. Nuba kepada wartawan usai melakukan pelaporan mengatakan, pihak keluarga tidak terima atas tuduhan tersebut karena sangat merugikan pihak korban dan keluarga.

Ini Kronologis Tewasnya Maria Anda di Kali Wae Laku, Borong

Korban dituduh memerankan video bugil yang menggunakan aplikasi Tik-Tok berdurasi tujuh detik.

Video tersebut diketahui telah tersebar selama kurang lebih dua minggu. Sedangkan tuduhan atas korban telah berlangsung selama dua hari terakhir ini.

Selain video, terdapat beberapa foto tanpa busana yang dituduhkan kepada CK.

"Video ini disebarkan lalu ada oknum-oknum yang menuduh adik kami yang berada di video tersebut. Lalu ada foto bugil juga yang disebarkan dan menuduh bahwa itu adik kami," katanya

"Video dan foto bugil tersebut kami jadikan alat bukti untuk laporkan ke pihak kepolisian. Foto-foto bugil tersebut menjustifikasi adik kami," tambahnya.

Ia mengaku, terdapat beberapa pemilik media sosial dan pemilik nomor WA yang dilaporkan.

Pemilik akun tersebut secara langsung menyebut nama korban dan asal sekolah korban.

"Kami sudah laporkan dan akan ditindaklanjuti lagi ke Unit Tipiter Polres Kupang Kota untuk ditindaklanjuti," tegasnya.

Akibat kejadian tersebut, kondisi korban sejak mengetahui tuduhan tersebut sangat tertekan secara psikologis

"Sejak tahu kemarin kondisi anak ini (korban) terganggu dan dia sudah tidak nyaman di sekolah," kata pria yang akrab disapa Rudy Tokan ini.

Sementara itu, ibu korban, Sri mengaku, sangat sedih melihat anaknya yang ceria selama dua hari ini tertekan dan sangat terganggu secara psikologi.

Berulangkali Sri menegaskan bahwa perempuan yang berada di video tersebut bukan anaknya.

Dikatakannya, Ia dan anaknya pada hari Jumat (15/3/2019) mendatangi pihak sekolah untuk bertemu dengan kepala sekolah guna membahas dan menyelesaikan tuduhan atas anaknya tersebut.

"Dari kemarin anak saya tahu, mental dan kejiwaannya terganggu, karena dia ke sekolah malu sama teman-temannya. Apalagi mau ujian nasional," ungkapnya.

Halaman
123

Berita Terkini