Viktor dan Julie dikaruniai 3 (tiga) orang putera, Leonard Lazaro Laiskodat, Vito Valentino Laiskodat dan Franco Kudang Laiskodat.
Singkatan nama ketiga anaknya dijadikan nama butik Tenun NTT “LeViCo” yang dikelola istrinya di Jakarta.
Melalui wadah ini sudah turut mengharumkan nama Nusa Tenggara Timur (NTT) di kancah internasional
• Warga Dusun Ua 1 Bergotong-royong Bersihkan Material Banjir di Saluran Irigasi
4. Pernah Jadi Pemulung hingga Security
Kerasnya ibu kota yang lebih kejam dari ibu tiri turut menempah dirinya.
Viktor pernah bekerja sebagai pemulung mendorong gerobak sampah dan security di sejumlah tempat di ibu kota.
5. Aktif di Kegiatan Sosial
Viktor bersama istri aktif dalam kegiatan sosial melalui Yayasan Victory yang didirikannya pada tahun 2004 dan LeViCo.
Melakukan pengobatan gratis kepada masyarakat, berbagi kasih dengan anak panti asuhan.
Pembinaan dan pengembangan serta promosi tenun NTT dan gerakan literasi melalui taman baca LeViCo.
6. Merantau ke Jakarta Bermodalkan 50.000
Viktor muda memilih merantau ke Jakarta tahun 1992, hanya bermodalkan uang 50.000 rupiah.
Ia juga meminjam sepatu dari seorang sahabatnya dia naik kapal hewan dari pelabuhan Tenau Kupang, mengarungi laut Sawu menuju tanah Jawa.
• Rekoleksi Natal Untuk Pelayan Publik Katolik! Ini Pesan Uskup Turang
7. Punya Jet Pribadi
Viktor Laiskodat juga memiliki sebuah jet pribadi yang ia gunakan sebagai alat transportasi.