Baca tanpa iklan
POS-KUPANG.COM - Mengenakan kostum ini Ino Dago, mengatakan orang Sumba NTT bisa menang dan terbang dengan apa yang mereka miliki.
Ina adalah satu dari puluhan peserta Lomba Transmart Fashion Carnaval Kupang 2018, Sabtu (29/8/2018) malam.
Busana yang dikenakan Ino ini dirancang oleh Ka Nuwi. Ino mengatakan, keikutsertaannya dalam lomba ini bukan semata ingin meraih juara namun lebih dari itu, dia ingin mempromosikan budaya Sumba-NTT melalui fashion.
Baca: Ramalan Zodiak Hari Ini, 1 Oktober 2018, Virgo Ingat Masa Lalu, Aquarius Berkonflik, Capricorn Panik
"Siapa saja pasti ingin juara, tapi itu bukan tujuan utama. Karena saya ingin mempromosikan budaya dan busana daerah NTT, khususnya Sumba," kata Ino.
Ino berpesan agar generasi muda NTT jangan malu mengenakan busana motif tenun ikat NTT dalam berbagai kegiatan.
"Jangan malu menggunakan budaya kita, menggunakan pakaian adat kita," kata mahasiswa semester 5 ini.
Kanapa? "Karena pakaian adat dan budaya kita sangat mahal. maka mari sama-sama mempromosikan budaya kita, daerah kita, bangsa kita, Propvinsi NTT di kanca nasional maupun internasional dan dunia," kata pria kelahiran 29 Oktober 1997 ini.
Baca: RM BTS Menginspirasi Jungkook BTS Untuk Melakukan Hal Yang Tak Biasa Ini
Baca: Luna Maya Kesemsem Sosok V BTS Dan RM BTS, Ini Alasannya Dan Army KPop BTS Langsung Bereaksi
Dalam lomba busaya carnaval itu, Ino menampilkan karakter seorang Pahlawan dari Kabupaten Sumba Timur.
"Saya memerankan karakter Pahlawan dari Sumba Timur yang sedang berkuda, seperti dia sedang mempromosikan dan memberitahykan ke dunia bahwa kami orang Sumba-NTT, kami juga bisa untuk menang dan terbang dengan apa yang kami miliki sendiri," kata mahasiswa fisip administrasi negara Undana Kupang.
Di akhir wawancaranya Ino membuka sayap busananya dan meneriakan, " NTT Bisa, NTT Jaya." (*)