POS-KUPANG.COM -- Para orangtua harus benar-benar berhati-hati dalam menjaga anaknya. Orangtua juga harus bisa memberikan pendidikan seks pada anak-anaknya sejak dini.
Bukan mengajari anak berbuat seks, tetapi mengajari hal-hal terkait seks sehingga sang anak tak perlu melakukannya.
Sehingga terhindar dari hal seperti yang terjadi di Tulungagung. Naudzubillah min dzalik.
Seorang siswi SMP di Tulungagung diperiksakan ke Puskesmas oleh pihak sekolah pada Sabtu (19/5/2018).
Sebab siswi berusia 13 tahun itu terlihat tidak sehat dan seperti dalam kondisi hamil.
Hasil pemeriksaan petugas medis di Puskesmas menyatakan, siswi itu positif hamil.
Baca: Dul Jaelani Mengaku Kurang Mengenal Mulan Jameela, Kok Gitu?
Baca: Polisi Ciduk Dua Warga Jalan Kupang Gunung Karena Kepergok Gunakan Sabu
Baca: Setelah Diumumkan Presiden Jokowi, Pemkab Flotim Siap Realisasikan THR dan Gaji 13
Kabar kehamilan, sebut saja Venus membuat kalang kabut keluarganya.
Saat didesak oleh keluarganya, Venus mengakui hubungan asmara dengan kekasihnya.
Buah hubungan asmara ini, kandungan Venus sudah berusia 6 bulan.
Yang mengejutkan, ternyata sosok laki-laki yang menghamilinya masih kelas V SD.
"Saat itu pihak keluarga langsung mendatangi rumah yang laki-laki," tutur seorang warga, YG.
Siswa SD itu, sebut saja Koko, mengakui telah melakukan hubungan intim dengan Venus.
Ternyata Koko dua kali tidak naik kelas, sehingga sosoknya cukup matang secara seksual.
"Usianya sekitar 13 tahun lebih," tambah YG.
Permasalahan itu kemudian diselesaikan dengan jalan kekeluargaan.