Inilah Bab Akhir Perang di Damaskus Dengan Kekalahan ISIS

Editor: Ferry Ndoen
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Arsip Foto. Seorang anak lelaki berjalan di sepanjang jalan rusak di kota Douma di Damaskus, Suriah, Senin (16/4/2018).

Kamp Yarmouk, yang berdampingan dengan Hajar Al-Aswad, kebanyakan dihuni oleh pengunsi Palestina di Damaskus. Itu adalah alasan mengapa tempat tersebut disebut "kamp"; kenyataannya ialah daerah itu mengalami "booming" menjelang krisis sebab tempat tersebut meliputi beberapa permukiman dan pasar yang dipenuhi orang.

Militer Suriah mengubah pusat perhatian pada Hajar Al-Aswad dan Kamp Yarmouk setelah merebut seluruh Ghouta Timur di pinggir timur Damaskus, serta bagian timur Wilayah Qalamoun di sebelah utara Damaskus, setelah gerilyawan mundur ke daerah Suriah Utara pada Mei.

ISIS telah kehilangan kubu utamanya pada penghujung tahun lalu, setelah militer Suriah merebut Kota Deir Az-Zour di Suriah Timur serta banyak wilayah gurun Suriah di dekat perbatasan Irak. Pasukan Demokratik Suriah (SDF) pimpinan Suku Kurdi juga melucuti ibu kota de fakto ISIS, Ar-Raqqa, di Suriah Utara.

Sekarang ISIS masih menguasai beberapa daerah di Provinsi Deir Az-Zour di Suriah Timur, terutama di desa dan tepi timur Sungai Eufrat, tempat anggota SDF kini memerangi kelompok teror tersebut.(*)

Baca: Pemkab Sumba Timur Tetap Memperhatikan Kerusakan Jalan Menuju Kanatang

Tags:

Berita Terkini