Laporan Wartawan Pos-Kupang.com, Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM | KUPANG - Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTT mengumumkan Surat Keputusan (SK) Gubernur NTT tentang Upah Minimum Provinsi (UMP) NTT tahun 2018.
Penetapan UMP NTT 2018 ini dinyatakan final dan tidak bisa lagi diutak-atik lagi, kecuali mendorong semua pengusaha untuk menerapkannya.
Pengumuman UMP NTT ini berlangsung di ruang rapat Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Nakertrans) Provinsi NTT di Kupang, Kamis (9/11/2017).
Pengumuman SK Gubernur NTT tentang UMP NTT 2018 ini disampaikan langsung Kadis Nakertrans NTT, Drs. Bruno Kupok.
Baca: Rencana Penerbangan Perdana Garuda Kupang - Dili Ditunda
Hadir pada acara ini, Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) NTT, Stanis Tefa, Apindo Kota Kupang, para pejabat Dinas Nakertrans NTT dan sejumlah elemen terkait.
Sebelum menyampaikan angka UMP NTT 2018, Bruno mengajak undangan dan semua yang hadir untuk mengheningkan cipta atas meninggalnya Niti Susanto.
Sesuai SK Gubernur NTT No 283/KEP/HK/2017 tentan UMP NT 2018, UMP NTT 2018 ditetapkan sebesar Rp 1.660.000.
UMP ini berlaku untuk semua perusahaan dan usaha-usaha sosial yang mempekerjakan pekerja atau buruh dengan membayar upah.
Baca: DPRD Sumba Barat Kembalikan Enam Mobil Dinas, Segini Dana Tunjangan Penggantinya
Sedangkan bagi perusahaan dan usaha-usaha sosial yang telah memberikan upah lebih tinggi dari UMP NTT 2018, dilarang mengurangi atau menurunkan upah tersebut.
UMP itu berlaku pada 1 Januari 2018-31 Desember 2018.
Menurut Bruno, keputusan gubernur itu sudah final, karena itu jangan ada lagi yang mau utak-atik.
Sekarang kita semua mendorong agar semua pengusaha bisa menerapkan keputusan tersebut.