Di sisi lain, Perbekel Desa Tembok, Dewa Komang Yudi mengatakan, pihaknya sudah membentuk kelompok pengungsi agar memudahkan menangani masalah konsumsi dan pendistribusian bantuan, dengan membentuk kelompok piket yang bertugas memasak, mendata kebutuhan para pengungsi.
"Kami sudah membentuk kelompok-kelompok, ada piket yang masak, serta mendata segala kebutuhan. Mereka juga bertanggungjawab dalam menjaga kebersihan lokasi penampungan.
Jadi kami sudah serahkan kepada mereka untuk menangani segalanya. Sedangkan kami hanya menyediakan bahan makanan, air bersih, dan bantuan lainnya," kata Dewa Yudi.(*)