UT Festival
Tim Medis Puskesmas Penfui Kota Kupang Siaga Penuh di Lomba Futsal UT FEST 2025
Selama bertugas pengalaman yang sering ditemui tim medis paling sering menangani kram, kejang otot, dan luka lecet
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Eugenius Suba Boro
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Lomba futsal dalam rangka Dies Natalis Universitas Terbuka Kupang yang bertajuk UT FEST 2025 tak hanya menghadirkan aksi-aksi seru dari para pemain.
Tetapi juga dukungan penuh dari tim medis Puskesmas Penfui Kota Kupang, yang siaga mengawal kesehatan peserta saat hari pertama.
Tiga tenaga medis yakni Ria, Nita dan Armed, diturunkan khusus untuk memastikan jalannya pertandingan tetap aman.
“Peran kami membantu memperlancar pertandingan dengan menangani pemain yang cedera,” ujar Ria salah satu anggota tim medis.
Mereka membawa perlengkapan lengkap, mulai dari obat anti-nyeri, perlengkapan rawat luka, balsem, minyak urut, oksigen portabel, oksigen di ambulans, tandu, hingga obat minum. Semua disiapkan untuk mengantisipasi berbagai kondisi darurat di lapangan.
Baca juga: UT Kupang Gelar Technical Meeting Tenis Meja, 24 Tim Siap Berlaga di UT FEST 2025
Selama bertugas pengalaman yang sering ditemui tim medis paling sering menangani kram, kejang otot, dan luka lecet.
Namun, pernah pula terjadi kasus darurat seperti pendarahan yang harus dirujuk ke fasilitas kesehatan.
“Tantangan terbesar adalah saat ada cedera beruntun, belum selesai menangani satu, pemain lain jatuh lagi. Sorakan penonton juga kadang membuat situasi lebih menegangkan,” ungkap Nita.
Untuk menjaga koordinasi, tim medis selalu siaga memantau pertandingan dan menunggu aba-aba dari wasit sebelum turun ke lapangan.
“Kami ikuti arahan wasit supaya tidak mengganggu jalannya permainan,” tambahnya.
Tips Jaga Kesehatan untuk Pemain
Tim medis juga berbagi tips bagi para pemain agar terhindar dari cedera.
“Pemanasan itu penting, istirahat yang cukup sebelum bertanding, dan atur waktu bermain. Tadi saja ada pemain yang pusing karena kurang tidur,” kata mereka.
Baca juga: Sosok Ansari Wahab: Mengabdi di UT Kupang dengan Kesabaran dan Dedikasi
Kesalahan umum yang sering memicu cedera adalah kurangnya pemanasan dan tidak memakai alat pelindung seperti pelindung tulang kering, lutut, atau siku.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.