Kota Kupang Terkini
Heboh Kesurupan Massal Dialami Siswa dan Guru di SMPN 13 Kota Kupang NTT
Kejadian ini menjadi puncak dari rangkaian insiden serupa yang sudah berlangsung sejak Senin, 4 Agustus 2025.
Setelah melaporkan situasi kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang, sekolah mendapat persetujuan untuk menghentikan KBM sementara.
Baca juga: Tujuh Siswa SMPN 13 Kupang Ikut Ujian Sekolah di Lab Komputer
“Saya juga kumpulkan guru-guru dan kami sepakat besok Jumat, (8/8/2025) seluruh siswa datang hanya untuk doa bersama,” tambahnya.
Doa bersama akan melibatkan persekutuan doa lintas iman, termasuk pastor, pendeta, dan ustad.
“Tujuannya agar kita bersama-sama mendoakan sekolah ini,” jelasnya lagi.
Saat ditanya tentang jumlah pasti siswa yang mengalami kesurupan, ia mengaku tidak dapat memastikan.
“Karena terlalu banyak dan dalam posisi panik, kami tidak hitung pasti,” ujarnya.
Baca juga: Pembukaan dan Latihan Perdana Karate Shokaido di SMPN 13 Kota Kupang
Sementara itu, salah satu guru SMPN 13 Kota Kupang yang enggan disebutkan namanya membenarkan bahwa semua korban kesurupan adalah siswi perempuan.
“Senin jumlahnya banyak, Selasa dan Rabu agak berkurang, tapi hari ini paling banyak,” ujarnya.
Kini, seluruh siswa telah dipulangkan. Kepala Sekolah bersama guru-guru juga sudah mengadakan rapat darurat, dan Kepala Sekolah langsung menuju Dinas Pendidikan Kota Kupang untuk konsultasi lebih lanjut.
Pihak sekolah berharap melalui doa bersama dan kerja sama lintas pihak, suasana sekolah bisa kembali kondusif dan kegiatan belajar mengajar bisa berjalan seperti biasa. (uge)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.