Rote Ndao Terkini
Puncak HUT ke-63, Bank NTT Cabang Rote Ndao Serahkan Bingkisan Kasih kepada 20 Anak Stunting
Ia menjelaskan, stunting merupakan akibat dari kekurangan gizi kronis yang dapat dialami sejak masa kehamilan hingga masa kanak-kanak.
Penulis: Mario Giovani Teti | Editor: Oby Lewanmeru
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Mario Giovani Teti
POS-KUPANG.COM, BA'A - Puncak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Bank NTT ke-63, Bank NTT Kantor Cabang Rote Ndao menyerahkan bingkisan kasih berupa paket sembako kepada 20 anak stunting di bilangan Kecamatan Lobalain.
Hadir dalam kesempatan itu, Kepala Bank NTT Kantor Cabang Rote Ndao, Ade Roni Oematan didampingi Wakil Pimpinan, Melkisedek Bistolen, Kepala Puskesmas Ba'a, drg. Gevilawati Pandie beserta 20 anak stunting penerima manfaat ditemani orang tua masing-masing.
Penyerahan bantuan sosial ini dilakukan di Bank NTT Kantor Cabang Rote Ndao, Kelurahan Namodale, Kecamatan Lobalain, Kamis (17/7/2025).
Kepala Bank NTT Kantor Cabang Rote Ndao, Ade Roni Oematan menjelaskan rangkaian kegiatan dimulai dengan pemeriksaan kesehatan gratis yang sudah digelar pada acara Car Free Day Sabtu (12/7/2025) lalu.
Baca juga: Bulog Rote Ndao Sebut Tidak Ada Laporan Beras Oplosan
"Dan hari ini, Bank NTT kembali mengadakan kegiatan sosial berupa pembagian sembako kepada 20 anak stunting dari Kecamatan Lobalain," ucap Ade Roni Oematan.
"Kami berkolaborasi dengan Puskesmas Ba'a dalam penanganan stunting di Kabupaten Rote Ndao. Harapan kami, bantuan meskipun kecil ini dapat membantu untuk meningkatkan kualitas hidup anak-anak khususnya di kecamatan ini, sekaligus mendukung penurunan angka stunting di wilayah Rote Ndao," lanjutnya menerangkan.
Sebagai bank daerah, Ade Roni juga menegaskan komitmen Bank NTT untuk terus bersinergi dengan Pemerintah Daerah dalam berbagai program sosial, mulai dari penanganan stunting, pengentasan kemiskinan, hingga pengembangan ekonomi dan UMKM di Kabupaten Rote Ndao.
Di tempat yang sama, Kepala Puskesmas Ba’a, drg. Gevilawati Pandie, menyambut positif kolaborasi ini sebagai bentuk perhatian nyata terhadap kesehatan anak-anak di daerah tersebut.
Ia menjelaskan, stunting merupakan akibat dari kekurangan gizi kronis yang dapat dialami sejak masa kehamilan hingga masa kanak-kanak.
"Pencegahan utama salah satunya dengan pemberian makanan tinggi protein. Di Rote, kita sebenarnya memiliki sumber protein melimpah seperti ikan dan hasil tanaman pekarangan, namun kendala lain seperti pola makan dan kesibukan menjadi tantangan," terang drg. Gevilawati.
Sehingga, ia menekankan pentingnya kehadiran orang tua dalam kegiatan rutin penimbangan balita di posyandu untuk memantau pertumbuhan dan imunisasi anak. Selain itu, Puskesmas Ba'a juga menyediakan layanan untuk ibu hamil, remaja putri hingga lansia.
"Kami berterima kasih atas dukungan Bank NTT. Bantuan ini diharapkan bisa digunakan sebaik mungkin untuk anak-anak kita. Kami juga mengajak masyarakat untuk memanfaatkan layanan kesehatan yang ada demi mendukung tumbuh kembang anak dan kesehatan keluarga," tutup drg. Gevilawati. (rio)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.