NTT Terkini
PCI NTT dan UKAW Gotong Royong Bangun Lapangan Cricket Jelang PON 2028
PCI NTT dan UKAW gotong royong bangun Lapangan Cricket Jelang PON 2028
Penulis: Irfan Hoi | Editor: Adiana Ahmad
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Pengurus Cricket Indonesia Provinsi Nusa Tenggara Timur ( PCI NTT ) dan Universitas Kristen Artha Wacana ( UKAW ) Kupang Gotong Royong membangun Lapangan Cricket bertaraf internasional menjelang pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional atau PON 2028 di NTT dan NTB.
Lapangan Cricket PON 2026 di NTT dibangun di atas lahan seluas 4 hektar di Desa Noelbaki Kabupaten Kupang. Pembangunan dimulai sejak, Kamis (10/7/2025).
Lahan itu merupakan milik UKAW. Lewat MoU, UKAW dan PCI NTT berkolaborasi untuk melaksanakan pembangunan. Komunikasi baik antar kedua pihak membuat agenda pembangunan berjalan lancar.
Ketua PCI NTT Ince Sayuna mengungkapkan alasan kerja sama kedua pihak. Ada beberapa pertimbangan yang membuat keduanya melakukan kesepakatan.
"UKAW punya program studi PJKR yang tentu lapangan ini akan sangat membantu kerjasama dalam bidang olahraga," katanya, Minggu (13/7/2025).
Ince menyebut pemeliharaan lapangan ini akan menjadi tanggungjawab bersama antara UKAW dan Cricket NTT. Sebab, kebanyakan venue olahraga yang dibangun dengan biaya besar justru berakhir mubazir.
"Tidak ada pihak yang bertanggung jawab untuk merawat. Pembangunan lapangan Cricket ini kami mendapat 4 hektar lahan dari UKAW dan kami menggunakan jasa konsultan untuk mendesainnya lengkap dengan tribun dan lainnya," ujarnya.
Anggota DPRD NTT ini berkata, untuk pembangunan ini dengan dukungan awal dari pendanaan kas Cricket, sumbangan atlet, pelatih dan pengurus serta beberapa sponsor.
"Lapangan ini akan dibangun secara bertahap dan dalam rangka persiapan NTT sebagai tuan rumah PON tahun 2028," katanya.
Untuk itu, ia berharap Pemerintah bisa ikut membantu dalam penyempurnaan pembangunan venue dengan mutu internasional itu. Dukungan APBN maupun APBD akan sangat dibutuhkan dalam kegiatan ini.
Setelah pembersihan lahan dan doa bersama pada tahap awal, akan dilanjutkan dengan peletakan batu pertama pembangunan lapangan Cricket. Nantikan, bersama Menpora akan dilakukan pembahasan sebelum dimulai.
"Tahap selanjutnya adalah pembangunan lapangan inti dan akan dilakukan oleh tim teknis didampingi oleh konsultan yang dibantu dari PCI Pusat," katanya.
Ketua Yayasan UKAW, Pdt. Mesakh Beeh, juga menyatakan dukungan penuh terhadap pengembangan olahraga sebagai bagian dari kontribusi lembaga pendidikan.
Pembangunan ini menandai langkah strategis NTT dalam mempersiapkan diri sebagai tuan rumah PON sekaligus memperkuat posisi cricket sebagai salah satu cabang unggulan daerah. (fan)
Ikuti beritaPOS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.