KUR 2025
Pemerintah Siapkan Rp130 Triliun KUR 2025 untuk Sektor Perumahan,Begini Tanggapan Pengamat Perbankan
Pemerintah Siapkan Rp130 Triliun KUR 2025 untuk Sektor Perumahan, Begini Tanggapan Pengamat Perbankan
Penulis: Adiana Ahmad | Editor: Adiana Ahmad
POS-KUPANG.COM - Pemerintah memperluas wilayah pembiayaan KUR 2025 dengan menyiapkan Rp130 Triliun untuk Sektor Perumahan.
Kebijakan itu diambil dalam rangka mempercepat Program 3 Juta Rumah yang dicanangkan Pemerintahan Prabowo Subianto.
Begini Tanggapan Pengamat Perbankan.
Dana KUR untuk Sektor Perumahan itu akan disiapkan melalui Danantara .
Dilansir dari Kontan.co.id, Corporate Secretary PT Bank Tabungan Negara (Persero), Ramon Armando pun membenarkan bahwa saat ini sedang ada pengkajian terkait pemberian KUR untuk sektor perumahan.
Baca juga: Tabel KUR BRI 2025, Calon Debitur Ingin Pinjam Plafon Rp 250 Juta Simak Besaran Cicilan dan Tenor
Namun perlu dicatat, KUR 2025 untuk Sektor Perumahan itu diarahka untuk developer, kontraktor, maupun toko bangunan.
“Ini mendukung program rumah rakyat dengan pengambilan limit plafond yang lebih tinggi,” ujar Ramon.
Komisioner Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat atau BP Tapera Heru Pudyo Nugroho menambahkan, sejatinya KUR di sektor perumahan saat ini sudah berjalan.
Dari sisi supply, ia mencontohkan dukungan kredit konstruksi bagi pengembang-pengembang kecil yang masuk kriteria UMKM.
Sementara, dari sisi demand, KUR bisa diberikan untuk usaha produktif misal pengembangan homestay, kos maupun rumah kontrakan.
Hanya saja, ia enggan berkomentar lebih detil terkait rencana KUR untuk program tiga juta rumah ini.
Pasalnya, program tersebut sedang dalam pembahasan oleh beberapa pihak yang dipimpin oleh Kementerian Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PKP)
“Untuk kebijakan dukungan Program 3 Juta Rumah, masih akan dibahas lebih lanjut di working group antara Kementerian PKP dengan pengampu kebijakan KUR, Danantara, perbankan dan stakeholder terkait,” ujar Heru.
Sebagai informasi, penyaluran KUR sampai dengan 31 Mei 2025 tercatat telah mencapai Rp 110,1 triliun.
Baca juga: BTN Minta Ada Penyesuaian jika Rencana KUR Perumahan Program 3 Juta Rumah jadi Ketentuan
Di mana, pembiayaan tersebut telah disalurkan kepada lebih dari 1,9 juta debitur di seluruh Indonesia.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.