Direktur Universitas Terbuka Kupang Ungkap Upaya Kerja Sama dengan Pemerintah Timor Leste

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Direktur Universitas Terbuka Kupang, Dr Ajat Sudrajat mengungkapkan berbagai upaya Kerja sama dengan Pemerintah Timor Leste. 

Dia mengaku waktu untuk melakukan Kerja sama hanya kurang dari satu bulan. Arahan Rektor Universitas Terbuka saat datang ke Kupang beberapa waktu lalu, langsung ditindaklanjuti. 

"Kami di UT Kupang dan teman-teman disini bisa bekerja efektif dan efisien. Ini waktu yang terbatas, kurang lebih hanya tiga Minggu," katanya, Minggu (15/6/2025).

Ajat Sudrajat mengatakan, langkah ini juga tidak lepas dari dukungan Rektor Universitas Terbuka, Dr Mohammad Yunus maupun Wakil Rektor Bidang Sistem Informasi dan Kemahasiswaan, Prof Dr Paken Pandiangan bersama civitas akademika di Universitas Terbuka. 

Baca juga: Tingkatkan Partisipasi Pendidikan,Universitas Terbuka Jalin Kerja Sama dengan Pemerintah Timor Leste

Berbagai arahan, kata dia, dikerjakan dengan maksimal oleh Universitas Terbuka Kupang. Dia mengaku siap untuk memulai menjalankan berbagai program untuk mendukung kerja sama yang dilakukan ini. 

"Kemudian implementasinya adalah kami mengadakan PKM internasional di Dili, bulan Juli 2025 kami terjun langsung sebagai wujud dari perjanjian kerja sama ini, " katanya. 

Menurut Ajat, banyak orang di Timor Leste ingin berkuliah di Universitas Terbuka. Kebanyakan, kalangan dunia pendidikan Timor Leste berminat agar bisa melakukan belajar di Universitas Terbuka. 

"Kami berdasarkan arahan dari bapa Rektor dan Bapa Wakil Rektor, kami melaksanakan dengan sigap, cepat dan taktis sehingga bisa merasa bahagia jika nanti mahasiswa dari Timor Leste bisa diambil atau dikelola oleh UT Kupang," ujarnya. 

Ajat juga menyebutkan sudah menyiapkan sumber daya manusia yang cakap agar ditempatkan di sentra layanan Universitas Terbuka di Dili, Ibu kota Timor Leste. Sumber daya itu bisa dari UT di Jakarta maupun di Kupang. 

Baca juga: Universitas Terbuka dan Universitas San Pedro Ungkap Rahasia Pendidikan Fleksibel dan Berprestasi

Diketahui, Universitas Terbuka bakal melakukan penandatanganan MoU dengan Pemerintah Timor Leste. Hal itu dimaksudkan agar ikut membantu peningkatan partisipasi pendidikan di Universitas Terbuka. 

Apalagi, salah satu indikator Pemerintah RI, mengisyaratkan Perguruan Tinggi Negeri wajib memiliki mahasiswa internasional. UT Kupang menjadi model pertama yang dibuat Universitas Terbuka. 

Bila berjalan maksimal atau lancar, pola yang sama diadopsi untuk pengembangan ke daerah perbatasan lainnya di Indonesia. Negara lain yang menjadi target adalah Malaysia hingga Brunei Darussalam. (fan) 

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS