40 Atlet Ikut Pekan Parylimpic Pelajar Daerah NTT III 2025

Para atlet berasal dari Kota Kupang, Kabupaten Kupang, Timor Tengah Utara, Belu, Malaka dan Ende. 

Penulis: Sipri Seko | Editor: Sipri Seko
POS KUPANG/SIPRI SEKO
PEMBUKAAN - Gubernur NTT, Melki Laka Lena membuka Pekan Parylimpic Pelajar Daerah III 2025 di Hotel Pelangi, Kupang, Kamis (15/5/2025). Kegiatan diikuti 40 atlet. 

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Dinas Kepemudaan Keolahragaan (Dispora) Provinsi NTT kembali menggelar Pekan Parylimpic Pelajar Daerah (Peparperda) NTT III 2025. Kegiatan yang digelar di Stadion Oepoi, Kupang, 15-16 Mei 2025 ini dibuka Gubernur NTT, Melki Laka Lena di Hotel Pelangi, Kupang, Kamis (15/5/2025).

Kabid Pembudayaan Olahraga Dispora NTT, Hermensen Ballo, SH dalam laporannya mengatakan, event tersebut diikuti 40 altet. Para atlet berasal dari Kota Kupang, Kabupaten Kupang, Timor Tengah Utara, Belu, Malaka dan Ende. 

Sementara cabang olahraga yang dipertandingkan dan dilombakan adalah catur dan atletik. Pertandingan, kata Hermensen diadakan untuk atlet dengan kecacatan tuna rungu, tuna daksa, tuna grahita dan tuna wicara.

"Terima kasih kepada daerah yang sudah mengirim atletnya untuk ikut dalam event ini. Mudah-mudahan ke depan, akan makin banyak daerah yang mengirim atletnya dari SLB yang ada," kata Hermensen Ballo.

Gubernur NTT, Melki Laka Lena dalam sambutannya memberikan motivasi dan semangat kepada para atlet dan pelatih untuk bertanding dan berlomba dengan tetap menjunjung tinggi semangat sportivitas. Dia berharap, hasil dari event ini dijadikan bibit untuk dilatih lebih bagus demi mengharumkan nama NTT di event yang lebih tinggi.

Gubernur juga mengucapkan terima kasih kepada Dispora NTT, NPC NTT dan pihak lain yang sudah mendukung terlaksananya event ini. Dia berharap, event ini terus digelar sehingga para atlet disabilitas juga bisa mendapatkan wadah untuk mengembangkan bakat dan prestasi.

Ketua NPC NTT, Viktor Haning secara terpisah mengucapkan terima kasih kepada Dispora NTT yang telah menggelar event ini secara rutin. Dia mengatakan, pihaknya memang kesulitan mendapatkan atlet dari daerah, karena minimnya event bagi para penyandang disabilitas.

"Kita punya atlet yang sudah memperkuat Indonesia di event internasional. Jadi bagaimanapun juga, harus ada pelapis. Dan, event antar-pelajar seperti ini sangat cocok untuk kita mendapatkan atlet baru," kata Viktor. 

Hadir pada kesempatan itu, Plt Kepala Dispora NTT, Alfons Theodorus, Sekretaris Dispora NTT, Karel Muskanan, para atlet, pelatih, wasit dari Pengprov Percasi NTT dan PASI NTT. Juga para kepala dinas dan kepala SLB dari daerah peserta. (eko)

 

 

Baca berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE.NEWS

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved