Simak Contoh Soal dan Kunci Jawaban Kimia Kelas 11 SMA/MA Bab 1 Halaman 30 Tentang Struktur Atom

POS-KUPANG.COM-- Berikut ini tersaji contoh soal dan Kunci Jawaban mata pelajaran kimia Kelas 11 SMA Kurikulum Merdeka.

Contoh soal yang ada disarikan dari buku Kimia Kelas 11 SMA Bab 1 tentang Struktur Atom dan Sistem Periodik Unsur, halaman 30.

Buku Kimia ini ditulis Munasprianto Ramli, Nanda Saridewi, Tiktik Mustika Budhi, Aang Suhendar diterbitkan Pusat Perbukuan, dengan nomor ISBN: 978-602-427-923-3, edisi 1.

Sekadar mengingatkan kepada para siswa bahwa sejatinya mengerjakan soal secara mandiri tanpa harus menyontek jawaban yang sudah disiapkan.

Kunci Jawaban yang ada hanya diperuntukkan bagi orang tua saat mendampingi siswa belajar.

Baca juga: Simak Contoh Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 Kurikulum Merdeka Cerpen Janji Ayah

Apabila siswa menemukan contoh soal yang keliru atau kurang jelas maka silahkan menanyakan kepada guru mata pelajaran bersangkutan.

Untuk diketahui bahwa soal dan Kunci Jawaban ini bukan menjadi bahan pokok yang menentukan nilai di sekolah tetapi sebagai bahan referensi semata.

Silahkan para siswa membaca dengan cermat soal essai yang dilansir dari TribunWow.com kemudian menjawabnya secara berurutan.

Soal Essai

1. Rutherford melakukan percobaan menggunakan lempeng emas tipis dan menembakkannya dengan sinar alfa yang berasal dari uranium.

Dari percobaan tersebut diketahui bahwa atom bukanlah bola pejal yang bermuatan positif.

Bagaimanakah Rutherford dapat menjelaskan posisi proton dan elektron berdasarkan percobaan yang dilakukannya?.

Baca juga: Kunci Jawaban Sosiologi Kelas 12 Halaman 159 Kurikulum Merdeka, Hidup Harmonis dengan Alam

2. Kaporit atau kalsium hipoklorit merupakan salah satu zat yang digunakan sebagai disinfektan pada kolam renang.

Kaporit mengandung sekitar 70 persen klorin.

Disinfektan ini dapat menghancurkan bakteri yang ada di dalam air kolam renang.

Namun, perlu diperhatikan bahwa penggunaannya tidak boleh berlebihan.

Mengapa klorin dapat digunakan sebagai disinfektan?

Baca juga: Soal Ujian Sekolah dan Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 5 Halaman 30 Kurikulum Merdeka

3. Unsur logam berilium tidak beraksi ketika dimasukkan ke dalam air.

Sementara unsur magnesium bereaksi lambat dalam air dingin, tetapi bereaksi lebih baik dalam air panas.

Lebih lanjut, logam kalsium dapat menghasilkan reaksi yang kuat ketika dimasukkan ke dalam air dingin.

Mengapa hal ini dapat terjadi?

Jawaban:

1. Percobaan Rutherford terkait posisi proton dan elektron:

Rutherford menembakkan partikel alfa ke lempeng emas tipis.

Dari percobaan tersebut ditemukan sebagian besar sinar diteruskan (sinar lurus).

Ini menunjukkan bahwa bagian dalam atom sebagian besar berupa ruang hampa.

Baca juga: UJIAN MTs / SMP Kelas 8 : Kunci Jawaban Soal Sumatif PPKn Semester 2, SAS/SAT PKN, Soal Madrasah

Adanya sebagian kecil sinar yang dibelokkan dan dipantulkan dapat menggambarkan bahwa di dalam atom terdapat inti bermuatan positif yang sangat kecil yang disebut proton dan dikelilingi elektron bermuatan negatif.

2. Klorin dapat digunakan sebagai disinfektan karena klorin memiliki ainitas yang besar sehingga klorin dapat dengan mudah berikatan dengan mikroorganisme sehingga mikroorganisme tersebut rusak dan hancur.

3. Unsur logam berilium tidak beraksi ketika dimasukkan ke dalam air.

Sementara unsur magnesium bereaksi lambat dalam air dingin, tetapi bereaksi lebih baik dalam air panas.

Lebih lanjut, logam kalsium dapat menghasilkan reaksi yang kuat ketika dimasukkan ke dalam air dingin.

Hal ini dapat terjadi karena unsur berilium memiliki jari-jari atom yang paling kecil dibandingkan magnesium dan kalsium sehingga kereaktifannya juga semakin kecil.

Ketika jari-jari atom kecil maka gaya tarik inti atom dengan elektron terluarnya semakin kuat sehingga  semakin sulit untuk melepaskan elektron terluarnya (menjadi kurang reaktif).

Sementara kalsium memiliki jari-jari atom paling besar, jarak inti atom dengan elektron terluarnya semakin jauh sehingga gaya tarik-menarik proton dengan elektronnya semakin lemah, akibatnya elektron mudah lepas dan unsurnya lebih reaktif.

*) Disclaimer:

- Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.

- Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa. (*/TribunWow.com)

Sebagian Artikel ini telah tayang di TribunWow.com

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS