Ngada Terkini
Lantik Jhoni Watu Penjabat Sekda Ngada, Bupati Ray Tekankan Loyalitas ASN
Bupati Ngada Raymundus Bena dalam kesempatan itu mengatakan, jabatan itu adalah amanah yang perlu di jalankan dengan baik
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Charles Abar
POS-KUPANG.COM,BAJAWA- Bupati Ngada Raymundus Bena melantik dan mengambil sumpah jabatan pejabat Sekretaris Daerah Ngada Yohanes Capistrano Watu Ngebu,S.Sos,M.SI. di Aula Sekda Ngada, Rabu (23/04/2025).
Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan ini dihadiri oleh Wakil Bupati Ngada Bernadinus Dhey Ngebu, Para Asisten, Pimpinan OPD dan Rohaniwan.
Staf ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia era Bupati Andreas Paru itu kini ditunjuk sebagai pejabat Sekda Ngada oleh Bupati Raymundus.
Bupati Ngada Raymundus Bena dalam kesempatan itu mengatakan, jabatan itu adalah amanah yang perlu di jalankan dengan baik, penuh tanggung jawab terhadap bangsa dan negara.
“Saya percaya saudara akan menjalankan tugas sebaik-baiknya sesuai dengan tugas dan tanggung jawab yang diemban,” ucap Bupati Raymundus.
Bupati Ray mendorong Pejabat agar penegakan disiplin, loyal kepada tugas tanggungjawab, serta menunjukan kinerja sesuai dengan tugas yang diberikan.
“Saya berpesan, terus berkarya menjalankan tugas secara tanggungjawab disiplin, loyalitas, harus ditunjukkan dalam tugas yang diberikan oleh Bupati dan Wakil Bupati,” imbuhnya.
Kesempatan itu juga Bupati Ray, kepada Pejabat Sekda untuk segera melakukan penyesuaian, pergeseran anggaran dan penyelesaian RPJMD dengan tim khusus dari UGM.
Baca juga: Bupati Ngada Siapkan Anggaran Rp 3,9 Miliar untuk Insentif RT
Ia juga mendorong PLH Sekda Jhoni Watu, agar lakukan koordinasi terkait tugas dan fungsi hingga pejabat paling bawah.
“Mohon dibantu, tidak perlu semua keputusan itu harus ketemu saya dan Pa wakil, kalau diperlukan segera ambil sikap,” katanya.
Sementara Penjabat, Yohanes Capistrano Watu Ngebu, mengatakan ini merupakan rancangan Tuhan dengan tanggung jawab yang besar.
“Ini rancangan kasih tuhan kepada saya, memberikan ruang dan waktu kepada saya untuk mengabdi membangun daerah ini. Ini merupakan tanggungjawab besar yang perlu dijalankan dengan sebaik-baiknya, “ katanya.
Alumni IPDN itu, berkomitmen untuk mewujudkan merit sistem, tata kelola birokrasi dan pendelegasian tugas yang dipertanggungjawabkan.
Untuk mewujudkan yang namanya merit sistem kata Jhoni Watu, konsep reformasi birokrasi tiga aspek penting yang harus menjadi standar kerja ASN.
Pertama kata Dia, ruang kewenangan dilegatif, mandat yang diberikan oleh Bupati yang perlu dijalankan dengan baik.
Selain itu, harus mengikuti standar prosedural, tata aturan seorang ASN dan etika dalam menjalankan tugas.(cha).
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.