Hasil Tinju Dunia, di Duel Ennis vs Stanionis, Giyasov Hentikan Ocampo Dalam 4 Ronde

POS-KUPANG.COM – Hasil tinju dunia, tampil di duel Jaron Ennis vs Eimantas Stanionis, Shakhram Giyasov dari Uzbekistan menghentikan Franco Ocampo dari Argentina dalam empat ronde.

Kemenangan itu diperoleh ketika tampil dalam pertarungan tinju dunia gelar kelas welter IBF dan WBA antara Jaron Ennis vs Eimantas Stanionis pada hari Sabtu (12/4/2025).

Shakhram Giyasov, penantang wajib gelar WBA Eimantas Stanionis, memilih untuk bertarung meskipun putrinya yang masih bayi meninggal menjelang akhir Maret.

Tantangan berat yang dihadapinya bertambah berat pada hari Jumat ketika Franco Ocampo mengalami kelebihan berat badan tiga pon.

Namun ia tetap unggul sepanjang pertandingan untuk memaksakan pertarungan berat sebelah dan penghentian pada menit ke-1 dan 57 detik pada ronde keempat di Boardwalk Hall.

Shakhram Giyasov, 17-0 (10 KO), menjatuhkan Franco Ocampo, 28, menjelang akhir ronde pertama ketika, setelah ia mendaratkan pukulan kanan ke kepala dan kemudian pukulan kiri dan kanan ke badan.

Kedua petinju itu saling bertukar pukulan kiri yang melukai Franco Ocampo, 17-3 (8 KO), dan memaksanya ke sudut ring. 

Baca juga: Hasil Tinju Dunia, Raymond Ford Raih Gelar IBF Usai Menang Angka Mutlak atas Thomas Mattice

Ketika mereka terus bertukar pukulan, Shakhram Giyasov terus tampil mengesankan, dan pukulan kanan menghasilkan knockdown pertama.

Shakhram Giyasov yang berusia 31 tahun juga mendominasi ronde kedua dan ketiga, ketika ia berhasil mengenai kepala dan badan, dan sesekali menghantam kepala Franco Ocampo ke belakang dengan pukulan jab-nya.

Ia menerapkan agresi yang sama sejak awal ronde keempat, tanpa kehilangan kesabarannya, sebelum pukulan kanan ke badan menjatuhkan Franco Ocampo lagi dan bahasa tubuhnya segera menunjukkan bahwa ia tidak akan kembali berdiri – yang anehnya mendorong sudut ringnya untuk memberi tahu wasit David Franciosi untuk menyelamatkannya.

“Bagi saya, ini sangat, sangat, sangat sulit,” kata Shakhram Giyasov. 

“Itu adalah kamp yang sangat sulit karena saya kehilangan putri saya. Dia melihat saya. Dia sekarang memperhatikan saya. Dia berdoa untuk saya. Saya berjanji padanya... saya mencintainya,” kata Shakhram Giyasov.

Pada saat itulah kerumunan yang semakin banyak bertepuk tangan kepadanya, membuatnya menangis.

“Ini untuk putri saya,” katanya dengan penuh emosi. 

Baca juga: Hasil Tinju Dunia, Jaron Ennis Satukan Gelar Kelas Welter IBF dan WBA, Hentikan Eimantas Stanionis

“Pertarungan berikutnya – saya berjanji kepada putri saya bahwa saya akan menjadi juara dunia. Dia mempercayai saya. Saya tahu ini. Beri saya kesempatan, saya akan melakukannya,” tambahnya.