Jadwal Tinju Dunia, Mary Spencer dan Mikaela Mayer Pertaruhkan Tiga Gelar Juara

POS-KUPANG.COM- Pertarungan tinju dunia untuk petarung perempuan akan saling bertemu Mikaela Mayer dan Mary Spencer di Casino de Montreal, Kamis (30/10/2025).

Untuk diketahui, kedua petinju wanita ini belum pernah bertemu di atas ring sebelumnya, tetapi mereka telah saling mengenal selama lebih dari satu dekade.

Sebagai petinju amatir elit di masa ketika perempuan pertama kali mendapat kesempatan bertinju di Olimpiade, mereka saling mengenal nama, meskipun mereka selalu dipisahkan oleh beberapa kelas berat.

Kini, mereka akan bertemu si Casino de Montreal, dengan mempertaruhkan tiga gelar juara dunia kelas 154 pon, dalam pertandingan yang mungkin tidak akan pernah diantisipasi sebelumnya.

Kedua petarung bertemu langsung pada hari Selasa (28/10/2025) dalam konferensi pers terakhir menjelang pertarungan mereka.

Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Promotor Eddie Hearn Pertemukan Bakhram Murtazaliev VS Josh Kelly

“Dia lawan yang tangguh. Dia telah berprestasi di olahraga ini,” kata Mayer, 21-2 (5 KO), dari Woodland Hills, California. 

“Saya ingat namanya dulu. Dia adalah petarung terbaik di kelas amatir, jadi nama-nama seperti itulah yang ingin saya tambahkan ke daftar riwayat hidup saya, dan kami berhasil menyelesaikan pertarungan ini, jadi saya senang berada di sini," sambung Mayer.

Mayer, mantan juara di kelas 130lbs dan juara Kelas Welter WBO saat ini, mengatakan dia memilih untuk naik ke kelas menengah junior setelah gagal mengamankan pertarungan perebutan gelar juara tanpa tanding melawan Lauren Price.

Lauren Price adalah petarung Wales tak terkalahkan yang memegang tiga sabuk lainnya di kelas 147lbs. 
Kini, setelah Cecilia Braekhus pensiun dan mengosongkan gelar WBO dan WBC, akan ada tiga dari empat sabuk utama yang dipertaruhkan, dengan gelar WBA milik Spencer juga dipertaruhkan.

"Tujuan saya adalah menjadi petarung tak terbantahkan". 

Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Nantikan Pertarungan Balas Dendam Nikita Tszyu vs Michael Zerafa

"Saya tidak bisa mendapatkan pertarungan tak terbantahkan melawan Lauren Price di kelas 147, jadi tujuan saya adalah menemukan tantangan terbaik berikutnya bagi saya," katanya. 

"Dan ketika nama Mary Spencer muncul, saya berkata, 'Ya, ayo kita ke kelas 154. Ayo kita terima tantangan itu.'"

Meskipun secara alami petarung yang lebih besar dan juara bertahan, Spencer, dengan rekor 10-2 (6 KO), saat ini merupakan underdog. 

Terlepas dari peluang tersebut, Spencer yang berusia 40 tahun akan memiliki beberapa keuntungan, termasuk bertarung di kota asalnya, Montreal, Kanada.

"Saya melihat peluangnya. Saya tahu saya dianggap underdog oleh bandar judi, tapi maksud saya, mereka sering salah. Saya tidak merasa seperti underdog. Saya merasa pertarungan ini adalah anugerah," kata Spencer.

Baca juga: Hasil Tinju Dunia, Francisco Rodriguez Jr Terus Meroket Pukul KO Jesus Faro