Bibit Siklon Tropis 96S di Laut Arafura, NTT Terdampak Hujan Sedang Hingga Lebat

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi

POS-KUPANG.COM, KUPANG  - BMKG mengeluarkan prakiraan cuaca untuk wilayah NTT 9-11 April 2025.

Menurut BMKG, saat ini sebagian besar wilayah NTT berada pada masa peralihan dari musim hujan ke musim kemarau (Pancaroba).

"Terpantau adanya Bibit Siklon Tropis 96S di wilayah Laut Arafura, sebelah Barat Papua Selatan atau Selatan Kepulauan Aru (Maluku)," kata Kepala Stasiun Meteorologi Kupang, Sti Nenotek, Rabu (9/4/2025). 

Kondisi ini, lanjut Sti, mengakibatkan terjadinya daerah perlambatan kecepatan angin (Konvergensi) dan belokan angin di Wilayah NTT. Kondisi tersebut juga mendukung peningkatan potensi pertumbuhan awan hujan. 

"Sehingga mengakibatkan terjadinya hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang di beberapa wilayah Nusa Tenggara Timur," tambah dia.

Baca juga: Prediksi Cuaca Maritim 9 April 2025,BMKG: Waspada Gelombang Tinggi di Samudera Hindia Selatan NTT

BMKG meminta warga mewaspadai dampak hujan sedang hingga lebat disertai angin kencang di beberapa wilayah NTT yang dapat menyebabkan bencana hidrometeorologi. 

Bencana itu seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor, pohon tumbang, jalan licin dan kerusakan pada bangunan atau fasilitas umum.

"Tidak ada wilayah yang berpotensi angin kencang pada tanggal 9 dan 11 April 2025," katanya. 

Pada 10 April 2025, hujan sedang hingga lebat berpeluang terjadi di Manggarai Barat, Manggarai, Manggarai Timur, Ngada, Nagekeo, Ende, Alor,Kab. Kupang, Sumba Timur dan Sumba Tengah. Hari yang sama, Kabupaten Sabu Raijua berpotensi angin kencang. 

Sementara tanggal 11 April 2025, hujan sedang hingga lebat terjadi di Manggarai Barat, Manggarai, Manggarai Timur, Ende dan Alor. (fan) 

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS