KKB Papua

Aparat Gabungan Buru KKB Papua Pelaku Penembakan Mantan Kapolsek Mulia

Selain itu, aparat juga meningkatkan pengamanan di wilayah itu untuk mencegah kejadian serupa. 

Editor: Ryan Nong
TRIBUN-PAPUA.com/HO-POLRES PUNCAK JAYA
KORBAN - Jenazah mantan Kapolsek Mulia Iptu Djamal Renhoat. Iptu Djamal tewas ditembak anggota KKB Papua di Kota Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Senin (7/4/2025). 

POS-KUPANG.COM, JAYAPURA - Aparat gabungan TNI-Polri memburu anggota Kelompok Kriminal Bersenjata Papua ( KKB Papua ) pelaku penembakan mantan Kapolsek Mulia

Selain itu, aparat juga meningkatkan pengamanan di wilayah itu untuk mencegah kejadian serupa.  

"Aparat gabungan TNI-Polri tengah berupaya mengejar para pelaku dan meningkatkan patroli keamanan guna mengantisipasi aksi teror tersebut," terang Kapolres Puncak Jaya AKBP Kuswara.

Dia mengatakan, situasi di wilayah Puncak Jaya berada dalam pengawasan ketat. 

Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz-2025 Kombes Yusuf Sutejo juga membenarkan Iptu Djamal Renhoat tewas ditembak KKB Papua.

Pihaknya sudah menambah pasukan di Distrik Mulia. "Tadi pagi kita sudah tambah penebalan di Puncak Jaya sebanyak 100 personel," ujar Yusuf Sutejo.

Adapun mantan Kapolsek Mulia Iptu Djamal Renhoat (62) tewas ditembak KKB Papua di Distrik Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah, Senin (7/4/2025).

Iptu Djamal Renhoat ditembak saat sedang berada di depan toko kelontong miliknya, di Kampung Wuyuki, Distrik Mulia.

Pelaku muncul tiba-tiba dan melepaskan tembakan.

Peluru mengenai pipi kanan korban dan menembus hingga ke leher bagian belakang sebelah kiri.

Luka tembak yang diderita Iptu Djamal Renhoat sangat fatal, menyebabkan korban meninggal dunia di lokasi kejadian.

"Akibat penembakan yang dilakukan oleh OTK membuat korban meninggal dunia," kata AKBP Kuswara dalam keterangan tertulisnya, Senin malam.

Setelah kejadian, korban dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mulia untuk mendapatkan penanganan medis. (*)

 

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lain di GOOGLE NEWS

 

Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved