Kapal Pesiar Oceania Nautika Tiba di Kupang Bawa 700 Turis Asing

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi

POS-KUPANG.COM, KUPANG  - Kapal pesiar Oceania Nautika bakal tiba di Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (9/4/2025) di Pelabuhan Tenau Kupang. Kapal itu membawa lebih dari 700 turis asing. 

Kapal itu sebelumnya berangkat dari Timor Leste. Ratusan wisatawan mancanegara itu bakal berwisata di Kupang dan sekitarnya, sebelum melanjutkan tour wisata ke Labuan Bajo Manggarai Barat dan Waingapu, Sumba Timur. 

"Besok ada kunjungan kapal pesiar dari Amerika. Seluruh tamu yang mengikuti perjalanan tour ke Indonesia, teristimewa Kupang ini, dalam kapal, penumpang kurang lebih 750 orang," kata Direktur Oceania World Travel, Yohanes Rumat, Selasa (8/4/2025). 

Oceania World Travel, menjadi agen lokal yang bakal mendampingi para wisatawan untuk berkunjung ke berbagai tempat wisata di NTT, termasuk Kupang. 

Dari 750 turis asing itu, ada 250 orang yang membeli paket tour di Kupang. Dari itu kemudian dibagi dalam tour sehari dan tour setengah hari. Tour sehari, kata Rumat, akan menempuh rute dari Tenau hingga Baun, Kecamatan Amarasi Barat Kabupaten Kupang. 

Baca juga: Kapal Pesiar Norwegian Sun Bawa 1.633 Turis ke Taman Nasional Komodo Labuan Bajo

Di Baun, wisatawan akan melihat berbagai wisata budaya dan kuliner, juga kehidupan masyarakat lokal. Sedangkan tour setengah hari, akan mengambil rute ke Pantai Lasiana. 

"Kita menjual produk Lasiana, terutama proses orang membuat gula aren dan Oebelo juga, kita perkenalkan alat musik Sasando, museum, Dekranasda," kata Rumat. 

Kemudian bagi turis lainnya, akan disiapkan untuk melakukan wisata di sekitar Kota Kupang. Agen lokal bakal menyiapkan bus bagi para pelancong mancanegara itu. 

Rumat berkata, dengan kedatangan kapal ini tentu akan membawa efek ekonomi bagi pelaku wisata lokal, maupun masyarakat. Ia menyoroti mengenai akses penunjang ke lokasi wisata yang belum diperbaiki, termasuk ruas jalan maupun toilet umum di rest area. 

"Kapal ini sandar jam 6 pagi dan keluar sekitar jam 4 sore dari Kupang," katanya. 

Rumat mengatakan, semua rute yang dilalui Oceania Nautika di NTT akan dikoordinasikan oleh Oceania World Travel NTT. Anggota DPRD NTT itu mengaku, para wisatawan itu tergabung dari berbagai negara. 

Dalam prakiraannya, ada sekitar ratusan yang dikelola manajemen agen travel dan memberi dampak tidak langsung. Namun, itu bukan menjadi satu-satunya. Turis bisa membeli atau berbelanja langsung ke pelaku usaha lokal dan akan memberi dampak langsung ke masyarakat. 

"Kita berharap, setiap tahun, tamu wisatawan pemerintah agar semangat dan rajin melakukan pemasaran ke daerah sumber wisatawan," katanya. 

Rumat juga meminta pemerintah agar membantu perbaikan berbagai sarana wisata dan memastikan keamanan dan kenyamanan wisatawan. Dia mendorong pimpinan OPD terkait agar bisa lebih memahami sektor pariwisata sebagai salah satu bagian penting di NTT.