Malaka Terkini

Program Cek Kesehtaan Gratis Baru Dilaksanakan di Puskesmas Betun Sebagai Percontohan

Terkait program cek kesehatan gratis (CKG) di Kabupaten Malaka baru dilaksanakan di Pusmesmas Betun sebagai percontohan. 

POS-KUPANG.COM/KRISTOFORUS BOTA
KUNJUNGAN KERJA - Sekda Malaka, Ferdinandus Un Muti saat mendampingi Gubernur NTT, Melki Laka Lena melakukan kunjungan kerja di Puskesmas Alas. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Kristoforus Bota

 

POS-KUPANG.COM, BETUN - Terkait program cek kesehatan gratis (CKG) di Kabupaten Malaka baru dilaksanakan di Pusmesmas Betun sebagai percontohan

Selama ini belum dilakukan di seluurh Puskesmas karena terkendala dengan bahan habis pakai di Dinas Kesehatan yang sudah habis.

Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Malaka, Ferdinandus Un Muti, saat di Konfirmasi POS-KUPANG.COM, Selasa (1/4/2025).

"Terkait CKG di Malaka baru dilaksanakan di Puskesmas Betun sebagai percontohan. Puskesmas yang lainnya belum dilaksanakan, untuk info teknisnya silahkan kontak ibu Kadis Kesehatan," ucap Ferdinandus.

Sebelumnya, terkait program CKG itu ditegaskan oleh Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena, saat melakukan kunjungan kerja (kunker) di Kabupaten Malaka, Sabtu (29/3/2025) lalu, untuk segera dijalankan dalam seminggu kemudian.

Menanggapi penegasan dari Gubernur tersebut, Ferdinandus, pada saat itu, mengatakan, masih kendala di bahan habis pakai yang habis di Dinas Kesehatan. 

Sehingga untuk pengadaan bahan habis pakai untuk jalankan program CKG itu nanti menggunakan sumber pembiayaan untuk pembekalan Dinas Kesehatan yang bersumber dari pendapatan asli daerah (PAD). Tapi, ia juga mengatakan nanti mereka lihat dulu.

Ferdinandus saat dimintai kepastian terkait tanggapannya tersebut,  mengatakan mereka harus konfirmasi dulu dengan Kepala Dinas Kesehatan.

"Apakah di dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) Dinas Kesehatan ada sumber pembiayaan dari PAD atau tidak? Kalau ada, apakah memungkinkan untuk pergeseran sumber dana untuk belanja bahan perbekalan obat-obatan, sehingga dapat memenuhi kebutuhan di Puskesmas," ucap Ferdinandus. 

Diberitakan sebelumnya pada Jumat (14/3/2025) Penjabat Pelaksana Tugas (PLT) Kepala Puskesmas Betun, Deodatus Sirilus Lebo, S. Kep., Ns., Saat di Konfirmasi di ruang kerjanya, mengatakan, terkait program CKG itu mereka di Puskesmas Betun sudah melakukan simulasi.

"Terkait Program Presiden Prabowo yang baru tentang CKG itu, di Puskesmas Betun ini kami sudah melakukan simulasi. Sekarang sudah pelaksanaan CKG di puskesmas betun. Sudah berjalan dua minggu," ujar Deodatus.

Deodatus juga mengatakan belum melakukan sosialisasi ke masyarakat. Karena selama dua minggu pelaksanaan CKG itu hanya untuk internal Puskesmas untuk bisa melakukan evaluasi. 

"Jadi, yang dua minggu ini pelaksanaannya itu masih di internal puskesmas. Jadi teman - teman yang ulang tahun, kita layani untuk nanti kita lakukan evaluasi. Jadi setiap hari itu ada yang belum tau kita layani," katanya.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved