Napi Kabur dari Lapas

Bobol Tembok Pakai Sendok, Tujuh Napi Kabur dari Lapas Sorong

AA menyerang Pos Koramil Kisor yang menyebabkan empat personil TNI AD gugur. Dia divonis 20 tahun penjara.

Editor: Ryan Nong
KOMPAS.COM
NAPI KABUR - Kepala Kantor Wilayah Ditjen Pemasyarakatan Papua Barat, Hensa Susanto didampingi Kapolresta Sorong Kota Kombes Pol Happy Perdana Yudianto memberi keterangan terkait tujuh napi kabur dari Lapas Sorong pada Selasa (1/4/2025) subuh. 

POS-KUPANG.COM, SORONG - Tujuh narapidana melarikan diri dari Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Sorong ( Lapas Sorong ) Provinsi Papua Barat Daya pada Selasa (1/4/2025) subuh. Mereka membobol dinding sel tahanan menggunakan sendok untuk kabur.  

Kepala Kantor Wilayah Ditjen Pemasyarakatan Papua Barat, Hensa Susanto mengatakan, pihaknya telah melakukan investigasi dan pemeriksaan terkait kaburnya tujuh tahanan itu. 

"Jadi narapidana kabur membobol tembok menggunakan sendok stainless steel  bagian bawah yang sudah rapuh karena sering terendam banjir. Mereka kabur pada selasa tanggal 1 april dini hari," Kata Hensa pada Rabu (2/4/2025), dikutip dari Kompas.com.

Narapidana yang melarikan diri beberapa perkara yakni kasus pencurian, penganiayaan, narkoba, dengan inisial AR, AO, AA, EL, YW, JJ, dan AA, seorang narapidana kasus penyerangan.

AA menyerang Pos Koramil Kisor yang menyebabkan empat personil TNI AD gugur. Dia divonis 20 tahun penjara.

"Kami sudah meminta bantuan ke Polresta Sorong Kota untuk mengejar ketujuh napi yang kabur. Saya menyarankan kepada warga binaan, jika mereka kembali ke keluarga, agar menyerahkan secara baik-baik untuk melaksanakan kewajibannya menjalani hukuman yang sudah menjadi tanggung jawab mereka," ujarnya.

Hensa memastikan pihaknya akan melakukan investigasi dan pemeriksaan ada dugaan kelalaian petugas. Diketahui jumlah tahanan di lapas Sorong mencapai 500 tahanan. Satu kamar sel diisi 10 tahanan. 

Tim khusus buru narapidana

Sementara itu, Kepolisian Resort Polresta Sorong Kota telah membentuk tim khusus untuk melakukan pengejaran terhadap tujuh tahanan yang kabur dari Lapas Sorong

Kapolresta Sorong Kota Kombes Pol Happy Perdana Yudianto mengatakan, tujuh tahanan yang kabur identitasnya sudah di kantongi.

"Kami sudah membentuk tim khusus dari opsnal Polres dan opsnal Polsek segera melakukan pengejaran.jadi mulai kemarin kita sudah bekerja untuk melakukan pengejaran terhadap tujuh warga binaan yang kabur," Kata Heppy di lapas sorong, Rabu ( 2/4/2025). 

Heppy menambahkan, identitas ketujuh napi yang kabur akan disebar di pelabuhan, bandara, dan sejumlah titik akses jalan yang menghubungkan Kabupaten di wilayah Papua Barat Daya.

"Saya tegaskan kepada tujuh orang warga binaan yang kabur tolong anda menyerahkan diri karena cepat atau lambat akan kami tangkap.kita sudah bentuk tim nama dan alamat sudah jelas tolong segera menyerahkan diri," tegasnya.

Kapolres menghimbau kepada keluarga dari warga binaan harus koperatif untuk melaporkan warga binaan yang kabur agar kembali ke lapas untuk melanjutkan kewajibannya menjalani hukuman. (*)

 

 

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved