Wali Kota Kupang Dalami Orientasi Kepemimpinan dan Materi Lingkungan di Magelang

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ray Rebon

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Wali Kota Kupang, dr. Christian Widodo, bersama para kepala daerah se-Nusantara lainnya, mengikuti berbagai sesi yang dirancang untuk memperkuat pemahaman tentang kebijakan nasional, pengelolaan sumber daya alam berbasis lingkungan, serta strategi kepemimpinan yang berkelanjutan di hari ketiga Retret Kepala Daerah, di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Minggu 23 Februari 2025.

Dalam keterangan tertulis melalui Humas Pemkot Kupang, Senin 24 Februari 2025, Wali Kota Kupang bersama kepala daerah lainnya memulai kegiatan dengan Apel pagi pada pukul 07.00 WIB di lapangan depan Ruang Sudirman. 

Setelah itu, peserta melaksanakan ibadah sesuai dengan keyakinan masing-masing, yang diselenggarakan di berbagai tempat ibadah di lingkungan Akmil Magelang.

Memasuki sesi utama, peserta mendapatkan pemaparan dari Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) terkait analisis pengelolaan sumber daya alam berbasis lingkungan dalam menjamin keberlanjutan pembangunan nasional.

Baca juga: Dorong Wirausaha Milenial, Wakil Wali Kota Kupang Jajaki Kerja Sama dengan Wamen UMKM

Materi itu menyoroti pentingnya keseimbangan antara pemanfaatan sumber daya alam dengan konservasi lingkungan guna memastikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat.

Dalam sesi itu, Wali Kota Kupang, dr. Christian Widodo, menekankan bahwa pengelolaan lingkungan harus menjadi bagian integral dari kebijakan pembangunan daerah. 

"Setiap daerah memiliki tantangan dan potensi masing-masing, sehingga pemanfaatan sumber daya harus dilakukan dengan bijaksana. Kebijakan yang berbasis keberlanjutan tidak hanya akan membawa manfaat ekonomi, tetapi juga menjaga keseimbangan lingkungan bagi generasi mendatang," ujar dr. Christian.

Setelah sesi diskusi pagi, peserta mendapatkan waktu istirahat dan makan siang sebelum melanjutkan agenda lainnya.

Sesi siang hingga malam hari diisi dengan lanjutan paparan dari Lemhannas, yang diikuti dengan pemaparan dari Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, mengenai kebijakan keuangan negara dan strategi pertumbuhan ekonomi. 

Sesi ini memberikan wawasan tentang bagaimana pengelolaan fiskal yang baik dapat mendukung program pembangunan di daerah.

Sebagai penutup, peserta mengikuti sesi Pre-Test dan Building Learning Commitment (BLC), yang bertujuan untuk mengukur pemahaman awal peserta serta membangun komitmen dalam menerapkan wawasan yang diperoleh selama program ini.(*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS